Grab Indonesia Masih Matangkan Rencana Bangun Shelter di Stasiun MRT
Merdeka.com - Grab Indonesia berencana membangun shelter ojek online (ojol) di salah satu stasiun Moda Raya Terpadu (MRT). Selain itu, Grab rencananya akan memiliki hak penamaan di salah satu stasiun MRT (naming rights) yaitu stasiun Lebak Bulus Grab.
"Itu salah satu fokus kita akan bekerja sama dengan MRT. Salah satu stasiun terbesar MRT adalah naming rights kita Lebak bulus grab. Silakan naik MRT ke arah selatan, itu nanti akan disebut lebak bulus Grab," ujar Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, di Jakarta, Jumat (29/3).
Untuk pembangunan shelter tersebut, Grab akan mengajak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) untuk berkomunikasi. Seperti terkait kebutuhan lahan maupun pola penumpang dari pengguna moda transportasi umum MRT Jakarta.
"Kita juga sudah berbicara dengan BPTJ. Tapi harus diperhatikan pendirian banyak shelter ini kan melibatkan banyak pihak bukan hanya Grab saja. Siapa pemilik lahanya di situ, lalu polanya flow penumpang seperti apa, bagaimana mereka nanti ada holdingnya di sebelah mana," ungkapnya.
"Kita komit akan dirikan shelter. Hanya saja untuk teknisnya ada beberapa elemen yang bergantung di sini seperti Pemerintah DKI, Grab hingga aturan BPTJ sendiri," tegas dia.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Status Pandemi Dicabut, Pemprov DKI Sesuaikan Biaya Sewa Rusun
Pemprov DKI Jakarta meyakini kembalinya tarif sewa rusun adalah langkah tepat.
Baca SelengkapnyaPenumpang TransJakarta Tembus 30,93 Juta Sepanjang Januari 2024
BPS DKI Jakarta mencatat penumpang TransJakarta mencapai 30,93 juta orang di Januari 2024
Baca SelengkapnyaCatat! Jam Operasional Transportasi Umum & Pengalihan Rute Transjakarta di Malam Tahun Baru 2024
Dishub Jakarta akan memberlakukan jam operasional transportasi umum dan pengalihan rute transjakarta
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca SelengkapnyaDiperiksa Polda Metro Jaya, Rektor UP Nonaktif Bantah Lecehkan Pegawainya
ETH tak bicara banyak. Dia buru-buru masuk ke ruang pemeriksaan didampingi kuasa hukumnya.
Baca SelengkapnyaPunya Empat Alat Bukti Kasus Pemerasan Terhadap Syahrul Yasin Limpo, Polda Metro Pede Hakim Tolak Gugatan Firli
Sidang putusan gugatan praperadilan Firli digelar Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (19/12) besok.
Baca SelengkapnyaMRT Jakarta Angkut 102 Juta Penumpang Selama 5 Tahun Beroperasi
MRT Jakarta pertama kali beroperasi melayani masyarakat pada 24 Maret 2019.
Baca SelengkapnyaBuntut Tahanan Kabur, Kapolsek & Wakapolsek Tanah Abang Dimutasi
Ia dimutasi menjadi Kasubbagrenprogar Bagren Polres Metro Jakarta Pusat. Posisi yang ditinggalkannya itu diisi oleh AKP Acep Atmadja.
Baca SelengkapnyaTernyata Macet di Jakarta Lebih Awal saat Ramadan, Berikut Waktunya
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengelompokkan menjadi dua waktu macet di Jakarta yaitu pada pagi dan petang.
Baca Selengkapnya