Dishub DKI Gandeng Google Analisis Arus Lalu Lintas di Jalanan Ibu Kota
Merdeka.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menggandeng Google untuk menganalisis data pergerakan lalu lintas di sejumlah ruas jalan di Ibu Kota. Data itu bakal digunakan untuk mengoptimalkan lampu lalu lintas (traffic light) demi mengatasi kemacetan.
"Untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas kami juga ada kolaborasi dengan rekan-rekan dari Google, dimana saat ini kami sudah melakukan kerja sama akhir tahun lalu," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/2).
Syafrin menyebut nota kesepahaman dengan Google telah diteken. Saat ini Google tengah melakukan analisis data perihal pergerakan lalu lintas masyarakat di Ibu Kota.
"Karena kita pahami google memiliki bank data yang demikian luar biasa terkait dengan mobilitas masyarakat dan ini akan kami terapkan untuk optimalisasi traffic light," ungkapnya.
Uji coba, lanjut Syafrin dilakukan pada lima ruas jalan di satu koridor antara lain di Jalan Imam Bonjol, Jalan Diponegoro, Jalan Proklamasi, Jalan Pramuka, dan Jalan Pemuda.
Menurut Syafrin di lima ruas jalan itu teridentifikasi ada delapan simpang yang diatur dengan lampu lalu lintas. Melaui kerja sama ini, pihaknya nanti akan memperoleh digital dashboard dari Google untuk memperbarui data terbaru traffic light di koridor tersebut.
Selain itu, pihaknya juga sedang membangun sistem kecerdasan transportasi (inteligent transport system) terkait dengan pengendalian lalu lintas di Ibu Kota.
"Kita harapkan dalam waktu tidak terlalu lama ada 20 simpang yang sudah dikoordinasikan dengan itu," ucapnya.
Reporter: Winda
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu keluarga itu diduga kerap melintasi jalur alternatif tersebut untuk mengunjungi kerabatnya di Jambi.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah kata-kata yang kerap dicari di Google selama 2023.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.
Baca SelengkapnyaIqbal juga sesekali menyapa dan berbincang dengan para sopir yang sudah letih di padatnya kemacetan jalan.
Baca SelengkapnyaCak Imin pun tak ingin mempersoalkan soal pertanyaan singkatan tersebut.
Baca SelengkapnyaJika kalian salah satu orang yang sulit fokus dalam bekerja. Ini dia tips ampuhnya.
Baca SelengkapnyaJalan nasional di Desa Pasar Tamiai lumpuh para pengendara tidak bisa melintas.
Baca SelengkapnyaKerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca Selengkapnya