Diserang mobil mewah, Sandi tantang Ahok-Djarot naik kendaraan umum
Merdeka.com - Debat kandidat Cagub dan Cawagub DKI memasuki sesi tanya jawab antar sesama kandidat. Cawagub Djarot Saiful Hidayat bertanya soal larangan mobil mewah masuk Jakarta untuk mengurangi kemacetan program milik Sandiaga Uno.
Menurut Djarot, yang buat macet bukan mobil mewah, tapi justru mobil murah yang makin marak beredar di Jakarta. Namun Sandiaga punya jawaban sendiri, dia ingin memberikan efek kejut. Memberikan contoh bahwa orang kaya saja naik transportasi massal, bukan naik mobil pribadi.
"Ini butuh edukasi, perlu daya picu, daya kejut, kirim pesan, bagaimana kalau pejabat seperti Pak Basuki dan Pak Djarot naik kendaraan umum, kami kejar bagaimana mengubah pola pikir," tutur dia.
Djarot kemudian menjelaskan, sistem transportasi di Jakarta menggunakan sistem subsidi silang. Mereka yang mau naik kendaraan umum dapat harga murah Rp 3.500.
"Bahkan dikasih beberapa gratis untuk pemegang JKP, buruh UMP, Lansia, gratis, ini adalah hasil dari apa yang kita kumpulkan dari pajak mobil mewah," jelas dia.
Anies Baswedan kemudian menanggapi Djarot yang pamer keberhasilan transportasi massal yang murah di Jakarta. Menurut Anies, sudah berpuluh-puluh tahun rute kendaraan di Jakarta tidak berubah.
"Perubahan salah satu yang ditonjolkan, angkutan massal yang nyaman Rp 5 ribu dari mana saja, kemana saja, tiket terusan. Angkutan massal menjangkau ke semua titik. Dari Transjakarta, MRT, minibus sampai mikrolet, angkot, apa yang terjadi kita mengintregrarsikan, siswa di Jakarta nol rupiah (naik kendaraan umum)," tutur dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAndi Widjajanto: Tema Debat Kelima Mas Ganjar Banget
Ganjar telah secara konkret memberantas kemiskinan dengan mengedepankan kesejahteraan rakyat.
Baca SelengkapnyaIstana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAndi Widjajanto: Mahfud MD Siap Debat untuk Rakyat
Mahfud juga menguasai topik. Beliau sering kali menguak kasus. Misalnya eksploitasi SDA.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Nilai Ganjar Kampanye Jalan Sendiri, Capres Lain di Atas Mobil Alphard
Hasto menyebut, jika Ganjar dapat blusukan dengan mantap dan sangat keterbukaan.
Baca SelengkapnyaAnies Minta Cak Imin Ucapkan 'Saya Terus di Jalan Perubahan'
Cak Imin ini pun diajak oleh mantan Gubernur DKI Jakarta untuk mengulang kembali ucapannya.
Baca SelengkapnyaSiapkan 21 Program Andalan, Ganjar: Tak Bisa Jalan Kalau Kalah
45 Hari jelang pemungutan suara, Ganjar yakin 21 Program Andalan jadi senjata.
Baca SelengkapnyaSelama Debat Ketiga Pilpres 2024, Prabowo Tiga Kali Setuju dengan Pernyataan Ganjar
Menurut dia, pendapat mantan Gubernur Jawa Tengah itu masuk akal, bukan hanya ngomong doang.
Baca Selengkapnya