Niat Zakat Harta, Berikut Keutamaan dan Cara Menghitungnya
Merdeka.com - Zakat merupakan rukun Islam keempat yang wajib dilaksanakan bagi umat muslim yang mampu. Ada dua macam zakat yang wajib dibayarkan oleh seorang muslim yaitu zakat fitrah dan zakat mal. Dalam hal ini zakat mal merupakan zakat harta benda artinya zakat yang wajib dibayarkan atas harta benda yang dimiliki jika harta benda tersebut telah mencapai batas wajib dikeluarkan zakatnya atau nisbah.
Berbeda dengan zakat fitrah, jenis zakat lainnya yaitu zakat mal cenderung masih diabaikan di Indonesia. Meskipun keduanya sama-sama merupakan kewajiban seorang muslim untuk memenuhinya. Zakat mal diberikan kepada para mustahiq zakat yang salah satunya adalah orang miskin dan fakir miskin. Zakat mal atau zakat harga yang wajib dikeluarkan proporsinya adalah 2,5 persen (zakat perdagangan, profesi dan harta tersimpan) dari harta yang kita miliki.
Memenuhi kewajiban membayar zakat harta benda bukan hanya sekedar perintah saja tetapi juga memiliki keutamaan atau hikmah yang luar biasa. Hikmah tersebut begitu tampak jelas bagi siapa pun yang mau merenungkannya. Sebelum menunaikan kewajiban membayar zakat hal dasar yang perlu kamu tahu tentu saja niat zakat itu sendiri. Berikut ini informasi mengenai niat zakat harta, lengkap dengan keutamaan dan cara menghitungnya telah dirangkum dari NU Online:
Niat Zakat Harta dan Artinya
Dalam agama Islam, Allah SWT memerintahkan kepada seluruh umat muslim di seluruh dunia untuk melaksanakan kewajiban membayar zakat dan sekaligus memerintahkan untuk mengolah zakat tersebut dengan baik. Orang yang diwajibkan membayar zakat adalah seorang muslim yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Adapun syarat membayar zakat ada dua, yaitu syarat wajib dan syarat sah. Berikut ini niat zakat harta dan artinya yaitu:
Nawaitu an ukhrija zakatadz maali fardhan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya berniat mengeluarkan zakat hartaku karena Allah Ta'ala."
Keutamaan Zakat Harta
©2020 Merdeka.com
Secara umum aset zakat harta meliputi hewan ternak, emas dan perak, bahan makanan pokok, buah-buahan dan mal tijarah atau aset perdagangan. Namun, kemudian menurut beberapa ulama kontemporer, aset zakat juga memasukkan uang (bank note/al-auraq al-maliyah), hasil profesi atau hadiah yang diterima oleh seseorang.
Adapun keutamaan atau hikmah dibalik perintah membayar zakat yang paling nampak jelas adalah mengentaskan kemiskinan. Di dalam kitab Syarh Yaqut an-Nafis fi Madhab Idris, Habib Muhammad bin Ahmad Bin Umar asy-Syathiri menjelaskan sebagian dari hikmah di balik kewajiban zakat.
أما حكمة الزكاة فمعروفة وظاهرة وتبدو في هذا العصر أكثر، فمن شأنها التعاطف والتراحم، ولو أخرجت الزكاة ووزعت على وجهها الصحيح الشرعي لما بقي على وجه الأرض فقير أبدا. لأن ربنا جعل في أموال الأغنياء ما يكفي الفقراء
Artinya: “Adapun hikmah zakat, maka sudah diketahui dan tampak jelas. Dan semakin tampak di masa sekarang. Termasuk dampak positif dari zakat akan terjalin kasih sayang dan saling mengasihi. Seandainya zakat dibayarkan dan dibagikan sesuai dengan cara yang benar secara syar’i, niscaya selamanya di muka bumi tidak akan ada orang yang miskin. Karena sesungguhnya di dalam harta para orang kaya, Tuhan kita, Allah SWT telah menetapkan sebagian hak yang bisa mencukupi para faqir.” (Habib Muhammad bin Ahmad bin Umar asy-Syathiri, Syarh Yaqut an-Nafis, Beirut, Dar al-Minhaj)
Cara Menghitung Zakat Harta
Nisab zakat harta yang disepakati adalah sebesar 85 gram emas (mengikuti harga Buy Back emas pada hari di mana zakat akan ditunaikan). Kadar zakatnya senilai 2,5%.
Berdasarkan ketentuan di atas, maka cara menghitung zakat harta adalah:2,5% x Jumlah harta kepemilikan yang telah mencapai haul (1 tahun).
Contohnya:
A selama 1 tahun penuh memiliki harta yang tersimpan (emas/perak/uang) senilai Rp 100.000.000. Jika harga emas saat ini Rp622.000/gram, maka nishab zakat senilai Rp52.870.000. Sehingga A sudah wajib zakat. Zakat mal yang perlu A tunaikan yaitu:2,5 % x Rp100.000.000 = Rp2.500.000
(mdk/nof)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zakat merupakan salah satu hal yang penting dalam Islam.
Baca SelengkapnyaPerintah memberikan zakat bagi orang mampu secara finansial itu tertuang dalam Alquran Surat Al-Zariyat ayat 51.
Baca SelengkapnyaZakat penghasilan atau yang dikenal juga sebagai zakat profesi adalah bagian dari zakat maal yang wajib dikeluarkan atas harta yang berasal dari pendapatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Zakat menjadi hal yang penting dalam Islam. Saking pentingnya, ia termasuk dalam salah satu rukun Islam yang keempat.
Baca SelengkapnyaDoa mengeluarkan zakat fitrah ini adalah bacaan niat sebelum kita berzakat. Sama seperti ibadah lainnya, niat memiliki peran penting saat kita ingin berzakat.
Baca SelengkapnyaWaktu membayar zakat fitrah seringkali membuat sebagian muslim bingung. Kapan waktu terbaik untuk menunaikannya?
Baca SelengkapnyaZakat fitrah adalah salah satu bentuk zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang mampu menjelang akhir bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaZakat fitrah adalah salah satu bentuk zakat yang wajib dikeluarkan oleh umat muslim pada bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaSurat At Taubah ayat 60 dalam Al-Qur’an mengandung petunjuk yang sangat penting tentang distribusi zakat, salah satu pilar utama dalam Islam.
Baca Selengkapnya