Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gejala Penyakit Paru-Paru dan Penyebabnya, Kenali Cara Mencegahnya

Gejala Penyakit Paru-Paru dan Penyebabnya, Kenali Cara Mencegahnya ilustrasi sesak napas. ©www.wikihow.com

Merdeka.com - Gejala penyakit paru-paru wajib diketahui. Selain memahami gejala penyakit paru-paru, kenali juga penyebab dan cara mengatasinya.

Paru-paru manusia terletak pada rongga dada, bentuk dari paruparu adalah berbentuk kerucut yang ujungnya berada di atas tulang iga pertama dan dasarnya berada pada diafragma. Paru terbagi menjadi dua yaitu bagian yaitu, paru kanan dan paru kiri.

Paru-paru kanan memiliki tiga lobus sedangkan paru-paru kiri memiliki dua lobus. Setiap paru-paru terbagi lagi menjadi beberapa sub-bagian, terdapat sekitar sepuluh unit terkecil yang disebut bronchopulmonary segments. Paru-paru bagian kanan dan bagian kiri dipisahkan oleh sebuah ruang yang disebut mediastinum.

Fungsi utama dari paru-paru adalah untuk pertukaran gas antara darah dan atmosfer. Pertukaran gas tersebut bertujuan untuk menyediakan oksigen bagi jaringan dan mengeluarkan karbon dioksida. Kebutuhan oksigen dan karbon dioksida terus berubah sesuai dengan tingkat aktivitas dan metabolisme seseorang, akan tetapi pernafasan harus tetap dapat berjalan agar pasokan kandungan oksigen dan karbon dioksida bisa normal.

Mengingat fungsi paru-paru yang sangat penting, maka dari itu penting bagi kita untuk menjaga kesehatan paru-paru agar terhindar dari berbagai macam penyakit salah satunya adalah penyakit paru-paru. Agar dapat melakukan pencegahan sedini mungkin berikut ini informasi mengenai gejala penyakit paru-paru dan penyebabnya, lengkap dengan cara mencegahnya telah dirangkum merdeka.com melalui eprints.umm.ac.id dan berbagai sumber lainnya.

Gejala Penyakit Paru-Paru

Gejala penyakit paru-paru perlu diketahui sebagai langkah antisipasi dini. Penyakit paru-paru merupakan penyakit yang umum yang sebenarnya dapat dicegah dan diobati.

Adapun gejala penyakit paru-paru yang muncul ditandai dengan gejala pernapasan yang terus menerus. Serta keterbatasan aliran udara yang disebabkan oleh jalan nafas dan atau kelainan pada alveolus yang biasanya disebabkan oleh paparan yang signifikan terhadap partikel atau gas berbahaya.

Gejala penyakit paru-paru yang paling umum terjadi adalah sebagai berikut:

  • Sulit bernapas atau napas pendek
  • Mengi, batuk dan nyeri dada
  • Mengalami radang saluran udara
  • Dada terasa sesak,
  • Sering mengalami infeksi pernapasan,
  • Produksi lendir berlebih pada paru-paru
  • Saat mengalami gejala-gejala penyakit paru-paru di atas segera periksakan kesehatanmu ke dokter keluarga atau dokter umum untuk melakukan pemeriksaan awal.

    Jika diduga mengidap penyakit paru-paru, maka pasien akan dirujuk pada pulmonologist atau pediatric pulmonologist jika pasien masih anak-anak atau remaja. Namun, jika pasien sudah berusia dewasa maka akan dirukuk ke dokter spesialis pulmonal yang menangani diagnosis dan pengobatan untuk segala jenis gangguan paru-paru.

    Penyebab Penyakit Paru-Paru

    Setelah mengetahui gejala penyakit paru-paru, selanjutnya kamu juga perlu tahu mengenai penyebab penyakit paru-paru agar dapat menghindarinya sedini mungkin.Berikut ini penyebab paru-paru yang perlu diwaspadai yaitu:

    1. MerokokMerokok merupakan salah satu penyebab utama penyakit paru-paru. Perokok memiliki risiko 30 kali lebih besar mengalami kematian akibat penyakit paru-paru jika dibandingkan dengan yang bukan perokok.

    Kematian akibat penyakit paru-paru terkait dengan usia mulai merokok, jumlah rokok yang dihisap, dan status merokok yang terakhir saat penyakit paru-paru mulai berkembang.Namun, bukan berarti semua penderita penyakit paru-paru merupakan perokok karena kurang lebih 10% orang yang tidak merokok mungkin juga menderita penyakit paru-paru karena secara tidak langsung terpapar asap rokok sehingga menjadi perokok pasif.

    2. PekerjaanPekerjaan juga dapat menjadi penyebab terkena penyakit paru-paru karena beberapa pekerjaan berisiko menjadi pemicu terkena penyakit ini. Pada pekerja industri keramik yang terpapar debu, pekerja tambang emas dan batu bara, atau pekerja yang terpapar debu katun dan debu gandum, dan asbes, mempunyai risiko yang lebih besar untuk terkena penyakit paru-paru.

    3. Polusi UdaraPasien yang mempunyai disfungsi paru akan menjadi memburuk gejalanya dengan adanya polusi udara. Polusi ini bisa berasal dari luar rumah maupun dari dalam rumah seperti asap pabrik, asap kendaraan bermotor, asap dapur, dan lain-lain.

    4. InfeksiSelanjutnya, dadanya peningkatan kolonisasi bakteri menyebabkan peningkatan inflamasi yang dapat diukur dari peningkatan jumlah sputum, peningkatan frekuensi ekserbasi, dan percepatan penurunan fungsi paru, yang mana semua itu dapat meningkatkan risiko mengidap penyakit paru-paru.

    5. UsiaSelain faktor infeksi, penyebab penyakit paru-paru juga bisa karena faktor usia. Penderita penyakit paru-paru kebanyakan datang dari kelompok umur sudah tua (di atas 60 tahun) dimana kondisi seseorang sudah mengalami penurunan daya tahan tubuh atau penurunan pada kesehatan individu. Bertambahnya usia maka risiko penderita PPOK semakin besar.

    Cara Mencegahya

    Seseorang yang memiliki gejala-gejala penyakit penyakit paru-paru, seperti sesak napas dan mudah lelah, sebaiknya menghindari aktivitas berat, seperti angkat beban berat, olahraga berat hingga aktivitas berat lainnya seperti naik gunung misalnya. Sebab, semakin tinggi gunung, maka kadar oksigen juga berkurang, hal ini dapat menyebabkan keluhan sesak dan akan membahayakan seseorang yang telah mengalami gejala penyakit paru-paru.

    Seseorang yang telah mengalami gejala penyakit paru-paru , sebaiknya langsung berkonsultasi dengan dokter. Sebab, penyakit ini jika tidak segera ditangani, maka dapat menyebabkan kematian. Beberapa cara dapat digunakan untuk mengobati penyakit paru-paru salah satunya mengonsumsi beberapa jenis obat antituberkulosis yang dapat di minum minimal 6 bulan.

    Cara mencegah penyakit paru-paru juga bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti menutup mulut saat bersin, tidak membuang dahak atau meludah sembarangan, dan memastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang baik.

    (mdk/nof)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini
    Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

    Memahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat
    Cara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat

    Usus buntu pada anak adalah kondisi medis di mana apendiks, organ kecil yang menempel pada usus besar mengalami infeksi dan peradangan.

    Baca Selengkapnya
    Mengenal Kapak Persegi: Fungsi, Jenis, dan Ciri-cirinya
    Mengenal Kapak Persegi: Fungsi, Jenis, dan Ciri-cirinya

    Kapak persegi dibuat dari batu yang dikikis hingga membentuk persegi dengan bagian tepi yang lebih tipis. Umumnya kapak ini dibuat untuk berburu.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Cara Mencegah Batu Empedu dan Gejalanya, Jangan Diabaikan
    Cara Mencegah Batu Empedu dan Gejalanya, Jangan Diabaikan

    Batu empedu adalah potongan bahan padat yang terbentuk di kantong empedu, organ kecil di bawah hati Anda. Batu ini bisa menyumbat saluran empedu.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara
    Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara

    Pada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mengatasi Telinga Berdarah, Ketahui Penyebabnya
    Cara Mengatasi Telinga Berdarah, Ketahui Penyebabnya

    Kondisi telinga berdarah dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cedera fisik, infeksi, atau gangguan dalam saluran pendengaran.

    Baca Selengkapnya
    Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya
    Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya

    Penyakit menular disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, atau parasit yang dapat menyebar dari satu orang ke lainnya, termasuk anak-anak.

    Baca Selengkapnya
    Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya
    Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

    Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.

    Baca Selengkapnya
    Apa yang Menyebabkan Kuku Rapuh? Begini Cara Memperkuatnya
    Apa yang Menyebabkan Kuku Rapuh? Begini Cara Memperkuatnya

    Kondisi kuku yang rapuh sering dialami oleh banyak orang. Namun, apa penyebabnya?

    Baca Selengkapnya