Jenderal Soedirman Ternyata Pelihara Sepasang Ular Besar, Berkeliaran di Halaman

Merdeka.com - Tak banyak yang tahu, ternyata Panglima Besar Jenderal Soedirman hobi memelihara sepasang ular sanca atau piton besar di rumahnya. Ular-ular itu dibiarkan saja bebas berkeliaran di halaman.
"Setiap hari dilepas demikian saja di halaman dan sesekali mengelilingi gedung tempat kediaman Panglima Besar," ujar Mayjen Pranoto Reksosamodra
Untuk merawat ular-ular itu, ada petugas khusus yang menjadi pawang ular. Namanya Kopral Karman. Kebolehannya memanggil dan menjinakkan ular memang sudah diakui di kalangan prajurit TNI.
Hal itu diceritakan Pranoto dalam biografinya Catatan Jenderal Pranoto Reksosamodra, dari RTM Boedi Oetomo sampai Nirbaya. Buku ini ditulis Imelda Bachtiar dan diterbitkan Penerbit Kompas tahun 2014.
Tahun 1947, Pranoto diangkat menjadi Komandan Resimen XXI/Divisi IX/Diponegoro. Salah satu batalion di bawahnya, ditugaskan mempertahankan pesisir pantai di Kaliori, Rembang dan Lasem saat agresi militer Belanda.
Syarat Panggil Ular
Dalam batalion itu, rupanya Kopral Karman ikut bergerilya. Banyak prajurit yang penasaran dengan kemampuan tamtama itu memanggil ular. Ada yang percaya, ada yang tidak. Hal ini pun sampai ke telinga Pranoto.
"Benarkah kamu pandai memanggil ular di sekitar markas kita ini?' tanya Pranoto pada Karman.
"Coba-coba saja Pak, asal saya dibelikan syarat perlengkapannya," jawab Karman.
Barang-barang yang dibutuhkan Karman agak menyerempet hal mistis. Sembilan buah cobek dari batu, bunga telon, parutan kunyit dan bunga tabur tujuh rupa.
Tanpa pikir panjang, syarat tersebut disanggupi Pranoto. Dia menugaskan anak buahnya memberi barang-barang itu di Pasar Lasem.
Aksi Kopral Karman
Menjelang senja, Kopral Karman beraksi. Di halaman disusunnya satu cobek di tengah, sementara delapan buah cobek ditaruh melingkar mengikuti delapan arah mata angin. Semuanya diisi dengan air yang diambil dari sumur.
Hanya cobek yang di tengah yang diberi bunga telon. Sisanya hanya diisi air saja. Kopral Karman membakar kemenyan dan komat-kamit mengucap mantra.
Setelah menunggu beberapa lama, datanglah seekor ular sawah mendekati cobek-cobek yang disusun itu. Seluruh batalion menyaksikan dengan cermat. Tak ada satu pun yang bergerak melihat aksi Karman dan ular itu.
"Ular itu cukup besar, kira-kira sebesar jempol kaki orang dewasa. Warnanya keabu-abuan," kata Pranoto.
Ular Baik
Ular itu masuk ke cobek di tengah, hanya sebentar kemudian keluar dan melintas lagi ke cobek lainnya sebelum meninggalkan halaman markas TNI itu. Pranoto pun bertanya pada Karman, kenapa ular tersebut tidak tetap melingkar di cobek tengah.
"Maaf Pak, ular tadi itu tidak pernah berbuat jahat kepada manusia,' jawab Karman. Rupanya ular itu tidak pernah menggigit atau menyerang manusia dengan bisanya.
Melihat itu, yakinlah semua pasukan dengan kemampuan Kopral Karman. Mereka sempat menunggu datangnya ular lain. Namun malam itu rupanya hanya satu yang datang.
"Kopral Karman ternyata orang yang merawat ular sanca milik Bapak Panglima Besar Soedirman," kata Pranoto.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Puji Jenderal Maruli Simanjuntak 'Kurang Ajar', ini Sosok Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo
Berikut sosok mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang puji Jenderal Maruli Simanjuntak 'kurang ajar'.
Baca Selengkapnya

Puluhan Kuburan Misterius Berusia 6.500 Tahun Ditemukan di Dekat Kutub Utara, Tapi Tak Ada Kerangka Manusia
Di situs dari Zaman Batu ini diperkirakan ada 200 kuburan.
Baca Selengkapnya

Topik Luar Angkasa Ini Paling Tidak Menyenangkan Dibahas di Forum Dunia karena Menyeramkan
Terlalu seram jika terjadi fenomena luar angkasa yang berdampak pada Bumi.
Baca Selengkapnya

Usai Pembacaan Pledoi, Praka RM dan Kawan-Kawan Berseragam Loreng Tertunduk Lesu Saat Keluar Ruangan Sidang
Sidang untuk mencari keadilan terhadap penjaga toko kosmetik Imam Masykur terus berlanjut. Para terdakwa keluar dari ruangan sidang dengan tertunduk lesu.
Baca Selengkapnya

Awalnya Mau Jadi PNS, Wanita ini Malah Sukses Jadi Pengusaha Skincare
Terkadang ada hal baik yang terjadi usai keinginan kita tak terpenuhi.
Baca Selengkapnya

Pria ini Jual Layang-Layang Rp10.000, Tapi Bisa Raup Untung Rp4 Juta per Minggu
Tidak ada yang tahu bahwa hobi saat masa kecil bisa membawa berkah di kemudian hari.
Baca Selengkapnya

Kapolda Metro Jaya Rombak Jajaran Mulai Kasat sampai Kapolsek
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto merombak jajarannya dengan memutasi sejumlah pejabat kepala satuan (Kasat) tingkat Polres hingga Kapolsek.
Baca Selengkapnya

Teka-teki Terbentuknya Tata Surya Perlahan Mulai Terkuak, Ini Bukti Otentiknya
Berikut adalah bukti-bukti yang dianggap mampu memecahkan teka-teki terbentuknya tata surya.
Baca Selengkapnya

Tongkat Ular Berusia 4.400 Tahun Ini Bikin Arkeolog Merinding, Ternyata Milik Cenayang dari Zaman Batu
Saat ditemukan, tongkat ini dalam kondisi utuh dan terawat.
Baca Selengkapnya

Asal Usul dan Cerita di Balik Nama-Nama Mentereng Jalanan Kota Jakarta
Penamaan wilayah di Jakarta tidak lepas dari fakta sejarah.
Baca Selengkapnya