GenPI Maluku siapkan destinasi digital baru, Pasar Salamoeli Indah
Merdeka.com - Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Maluku akan menambah daftar destinasi digital di Indonesia. Tepatnya lewat Pasar Salamoeli Indah. Destinasi ini bakal di-launching Minggu (14/10). Lokasinya di Desa Suli Bawah, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah.
"Akan ada soft launching pada, Sabtu (13/10), pukul 20.00 WIT. Besoknya baru launching mulai pukul 11.00-20.00 WIT," ujar Ketua GenPI Maluku Glenn Wattimury, Rabu (10/10).
Seperti apa sih Pasar Salamoeli Indah? Konsepnya pasar rakyat dengan nuansa wisata pantai. Atraksi yang sudah dibuat seperti Selfie Spot, Education Corner, Garden Spot, Nature Spot, Camping Ground, dan WWYT (write what you think) Board. "Selain itu, juga telah dibuat Kids House Tree, Floating Tent, Fishing Kit dan Community Corner," tambah Glenn.
Pasar Salamoeli Indah ©2018 Merdeka.comDari segi budaya, pasar ini akan diramaikan dengan atraksi seni dan budaya khas Maluku. Seperti Bambu Gila, Cakalele, serta tari-tarian daerah Maluku. Komunitas pun akan diberikan kesempatan untuk berkreasi setiap pasar diadakan.
"Konsep besarnya diharapkan bisa memasukkan seluruh budaya kepulauan Maluku melalui pertunjukan budaya ini," terang Glenn.
Untuk kuliner, tentu saja akan didominasi oleh makanan khas Maluku. Di antaranya papeda, rujak natsepa, dan sagu gula.
Pasar Salamoeli Indah ©2018 Merdeka.com"Paket memancing, sunset hunting dan night camp juga akan dijual pada pasar ini. Supaya menambah banyak atraksi yang bisa dinikmati pengunjung," tambah Glenn.
Saat pre-launch session, GenPI Maluku juga mengundang sejumlah stakeholders pariwisata. Di antaranya Bupati Maluku Tengah, Camat Salahutu, Kadispar Provinsi Maluku, Kadispar Kabupaten Maluku Tengah, Pimpinan bank cabang Maluku, Komunitas Kreatif, GM hotel di Maluku, pimpinan media massa di Maluku, dan pimpinan maskapai penerbangan di Maluku.
"Undangan akan diberikan penjelasan dan diajak untuk berkontribusi dalam penyelenggaraannya ke depan. Sambil mencicipi makanan-makanan yang akan dijual pada saat pembukaan pasar dan menikmati barbeque night," tuturnya.
Ada satu cerita menarik dari destinasi digital ini. Awalnya, destinasi ini tadinya akan dinamai Pasar Pasir Putih. Namun diubah menjadi Pasar Salamoeli Indah atas permintaan masyarakat.
"Kenapa dinamakan Salamoeli? Karena di lokasi pasar tersebut banyak tumbuh pohon Salamuli yang sudah tergolong langka di Maluku," tutupnya.
Pasar Salamoeli Indah ©2018 Merdeka.comJuragan Pasar Salamoeli Indah, Marthen Reasoa menambahkan, lokasi pasar sangat strategis. Dekat objek wisata Pantai Natsepa dan Pantai Supapei.
"Setiap akhir pekan wisatawan membanjiri kedua lokasi wisata itu. Belum lagi Pasar Salamoeli Indah juga berada di jalur balik dari Pantai Ora Beach. Dan tidak menutup kemungkinan pasar ini juga disinggahi wisatawan yang baru kembali dari pulau Seram," papar Marthen.
Marthen berharap, Pasar Salamoeli Indah menjadi tempat wisata yang bisa membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di lokasi tersebut.
"Semoga dengan dibukanya lokasi ini, besok diharapkan akan ada lokasi lain yang dibuat di seantero Maluku," pungkasnya.
Bagi Koordinator GenPI Nasional, Mansyur Ebo, Pasar Salamoeli Indah makin menambah warna destinasi digital di Indonesia. Karena saat ini ada banyak kreasi pasar yang sedang dipersiapkan di seluruh Indonesia. Semua berbasis pada atraksi pariwisata, untuk memperkuat daya tarik dan daya saing destinasi.
"Kami selalu menggabungkan nature alam, cultureatau budaya, dan dikombinasi dengan manmade," ujar Ebo.
Pasar Salamoeli Indah ©2018 Merdeka.comPasaran adalah bentuk kopi darat atau offline komunitas netizen dan masyarakat umum yang tematik. Anak muda zaman now tidak mau yang biasa-biasa saja. Semua harus punya cerita, asyik difoto, dan kreatif. Selain itu destinasi digital harus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal.
"Mereka maunya berlama-lama nongkrong, seperti di cafe, asal jaringan telekomunikasinya bagus. Dan pasar ini diisi oleh masyarakat di sekitar lokasi pasar. Sehingga masyarakat juga merasakan manfaat ekonomi dari destinasi digital ini," ucapnya.
Respons positif juga diberikan Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya atas rencana launching Pasar Salamoeli Indah. Kini Menpar makin antusias, destinasi digital GenPI akan menjadi salah satu destinasi wisata unggulan. Pesannya hanya satu. GenPI agar selalu inovatif dan selalu fresh dalam menyelenggarakan kegiatan aktivasi komunitas.
"Saya sering menyebutnya 2C. Yaitu Creative Value dan Commercial Value. Kreatif dalam mengangkat tema-tema pariwisata di media sosial dari desain, pemilihan kata sampai pembuatan event. Dan selanjutnya event itu harus menciptakan nilai komersial yang bermanfaat bagi setiap anggota komunitas maupun masyarakat sekitar," ujar Menpar Arief Yahya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabupaten Solok tak hanya terkenal dengan produksi beras unggulannya saja, akan tetapi potensi pariwisata di daerah ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.
Baca Selengkapnya"Dengan digitalisasi Samsat ini, pelayanan masyarakat dimudahkan, tidak perlu turun lagi mengantri," kata Irjen Aan
Baca SelengkapnyaDahnil menjelaskan bahwa hilirisasi digital adalah penggunaan device bahkan hingga ke jaringan yang akan dibuat oleh putra-putri Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bangun rumah kini lebih mudah bisa memanfaatkan platform digital.
Baca SelengkapnyaKapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.
Baca SelengkapnyaAtikoh menyampaikan, pelaku UMKM juga perlu melakukan digitalisasi untuk menjangkau lebih banyak konsumen
Baca SelengkapnyaGempa bumi tektonik dengan magnitudo 4,8 mengguncang Pantai Utara Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, hari ini (13/2) pukul 07.34 WIB.
Baca SelengkapnyaCrivisaya Ganjar mengadakan diskusi tentang branding dan marketing bersama pelaku UMKM serta anak muda.
Baca SelengkapnyaAbdul Gani diduga menerima suap senilai Rp2,2 miliar dari pengadaan proyek tersebut.
Baca Selengkapnya