5 Tips untuk memulai usaha baru

Merdeka.com - Sejak kecil, mungkin Anda sudah punya mimpi menemukan sesuatu yang menakjubkan dan memulai usaha Anda sendiri. Atau, Anda sedang terjebak dalam pekerjaan di sebuah perusahaan, dan saat ini adalah kesempatan yang bagus untuk memulai usaha dan mengejar impian Anda. Nah, berikut beberapa tips dari Micha Kaufman, seperti diberitakan Forbes, untuk Anda para pemimpi dan mereka yang suka bermain dengan risiko.

1. Ubah ketakutan Anda

Kita memang hidup di era yang selalu berubah dengan intensitas yang begitu tinggi. Pasar telah jatuh. Jobs telah menghilang. Industri terganggu, dan saat ini sedang diperbaiki kembali. Tetapi jika Anda benar-benar seorang pengusaha sejati, Anda harus yakin bahwa sebagian besar nasib Anda berada di tangan Anda sendiri.

Meski perekonomian sedang kacau, Anda tetap memiliki kekuatan untuk menjadi sukses, bahkan mungkin kaya, seperti yang Anda inginkan. Ini adalah pendorong yang penting bagi setiap pengusaha. Jadikan rasa takut sebagai kekuatan diri Anda untuk naik ke level yang lebih tinggi.

2. Bangun merek

Jika Anda seorang pendatang baru atau bisnis yang Anda jalankan masih tergolong kecil, Anda harus bangun nama baik Anda di mata pelanggan. Ini memang mahal dan memakan waktu. Tetapi, ini sangat penting untuk masa depan usaha Anda. Karena dalam bisnis, reputasi adalah segalanya. Merek Anda adalah cara singkat orang berpikir tentang Anda.

3. Jangan takut gagal

Jauhi sifat perfeksionis ketika memulai wirausaha. Jangan takut gagal, dan coba lagi. Karena, kegagalan adalah proses belajar Anda untuk menemukan jawaban-jawaban yang tersembunyi dalam dunia bisnis.

4. Pelanggan adalah segalanya

Setelah usaha Anda berjalan, buat produk Anda sebaik mungkin. Tetapi di awal, pasarkan produk Anda dengan harga miring untuk menarik minat pelanggan. Lalu secara bertahap, ubah kebijakan, hingga Anda menemukan harga dan kualitas yang tepat untuk produk Anda.

5. Berani ambil risiko

Kata "gairah" memang terdengar sedikit berlebihan dalam dunia bisnis. Tetapi ketika Anda menggelutinya, itu suatu keharusan. Anda harus bergairah tentang apa yang Anda bangun, karena Anda akan menghabiskan sebagian besar waktu Anda di sana. Itulah realitas wirausaha.

Pekerjaan akan mengisi sebagian besar hidup Anda, dan satu-satunya cara untuk benar-benar puas adalah melakukan apa yang Anda yakini dan cintai apa yang Anda lakukan. Jika Anda belum menemukannya, teruslah mencari. Jangan puas.