Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Kisah Nabi

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Nabi Ibrahim AS dengan kecerdikannya paham bahwa berhala bukanlah Tuhan dan langsung merencanakan sesuatu pada Raja Namrud beserta pengikutnya. Pada suatu hari Raja Namrud melakukan perjalanan keluar kota bersama sebagian besar pengikutnya selama beberapa hari. Wilayah kekuasaan Namrud pun nyaris kosong.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Nabi Ibrahim kemudian masuk dan menghancurkan semua berhala yang ada di wilayah Namrud. Semua patung-patung dihancurkan, meski dia tahu itu adalah buatan ayahnya sendiri. Namun, Nabi Ibrahim AS hanya menyisakan satu berhala yang tidak dirusaknya yaitu berhala yang paling besar.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Nabi AS lantas meletakkan kapak yang dipakai untuk menghancurkan patung-patung lainnya di pangkuan berhala satu-satunya yang tak dirusaknya. Raja Namrud yang mengetahui berhalanya rusak, menjadi murka.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Salah satu pengikutnya yang kebetulan tidak turut pergi bersama Namrud mengatakan bahwa ada seorang pemuda bernama Ibrahim yang melakukan itu semua. Dipanggillah Nabi Ibrahim untuk menghadap Raja Namrud.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Dengan geram raja Namrud berkata "Wahai Ibrahim, bukankah engkau yang telah menghancurkan berhala-berhala ini?". "Bukan!" jawab Nabi Ibrahim singkat. Mendengar jawaban itu, Raja Namrud semakin geram dan berkata "Lalu siapa lagi kalau bukan engkau, bukankah kau berada di sini saat kami pergi dan bukankah engkau membenci berhala-berhala ini?".

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

"Ya, tapi bukan aku yang menghancurkan berhala-berhala itu. Aku pikir, berhala besar itulah yang menghancurkannya, bukankah kampaknya masih berada di lehernya?" sahut Ibrahim dengan tenang.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Raja Namrud lantas membantahnya "Mana mungkin patung berhala dapat berbuat semacam itu!". Mendengar hal itu dengan tegas Nabi Ibrahim berkata "Kalau begitu, kenapa engkau menyembah berhala yang tidak dapat berbuat apa-apa?".

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Mendengar pernyataan Ibrahim, para pengikut Raja Namrud tersadar dan terpikir jika berhala, Tuhan yang selama ini disembah tidak dapat melihat, mendengar dan bergerak.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Namun, Raja Namrud semakin murka. Ia memerintahkan para tentaranya untuk menghukum Nabi Ibrahim dengan seberat-beratnya. Nabi Ibrahim dihukum mati dengan jalan dibakar hidup-hidup.

Potret Gunung Nemrut, Jejak Reruntuhan Berhala yang Dihancurkan Nabi Ibrahim AS

Namun, mereka begitu terkejut melihat api yang menyala dahsyat tiba-tiba padam. Nabi tiba-tiba berjalan keluar dari puing-puing pembakaran dengan selamat tanpa luka sedikit pun. Sejak saat itu, pengikut Namrud berpaling dan menjadi umat Nabi Ibrahim untuk terus lurus ke jalan Allah SWT.