Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Uni Emirat Arab Imbau Warganya Tak Berciuman Demi Cegah Penularan Virus Corona

Uni Emirat Arab Imbau Warganya Tak Berciuman Demi Cegah Penularan Virus Corona Tradisi ciuman eskimo masyarakat Uni Emirat Arab. ©Reuters

Merdeka.com - Sejak merebaknya wabah virus corona, pemerintah Uni Emirat Arab melarang tradisi ciuman hidung atau disebut ciuman eskimo. Larangan ini disampaikan Kementerian Kesehatan dan Pencegahan Uni Emirat Arab melalui Instagram, bertujuan untuk mencegah risiko penyebaran virus corona.

Imbauan ini dikeluarkan saat sejumlah negara berupaya keras melindungi warganya dari virus corona mematikan, yang telah menjangkiti belasan ribu orang di berbagai negara dan menewaskan ratusan orang di China. Demikian dikutip dari Alarabiya, Rabu (5/2).

Virus corona bisa menyebar sebagaimana virus flu biasa, tapi gejalanya kemungkinan tak muncul sampai dua pekan atau 14 hari setelah tertular virus.

Selain mengimbau tak melakukan ciuman eskimo, dimana setiap laki-laki yang bertemu atau akan berpisah saling menyentuhkan hidung, kementerian tersebut juga menyarankan warganya melambaikan tangan daripada bersalaman demi mencegah penularan virus.

Selain itu, warga Uni Emirat Arab juga disarankan menutup hidung dan mulut saat bersin, dan tidak berpelukan atau berciuman dengan orang lain.

Saran kementerian ini sejalan dengan saran dari sejumlah pihak lainnya, termasuk untuk anak-anak, yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan organisasi lain.

Uni Emirat Arab telah melaporkan lima kasus virus corona di negara tersebut. Lima orang yang terjangkit ini adalah wisatawan China yang mengunjungi negara itu dari Wuhan, pusat penyebaran virus.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya, Perlu Diwaspadai

Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya, Perlu Diwaspadai

Hamil kosong atau kehamilan anembrionik adalah kondisi di mana telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim, namun embrio tidak berkembang.

Baca Selengkapnya
Heboh, Emak-emak Kompak Pakai Mukena Motif Macan Tutul Saat Salat Tarawih

Heboh, Emak-emak Kompak Pakai Mukena Motif Macan Tutul Saat Salat Tarawih

jemaah wanita terlihat mengenakan mukena dengan motif macan tutul yang mencolok.

Baca Selengkapnya
Mengenal Balimau Kasai, Tradisi Bersuci Sambut Hari Ramadan Khas Masyarakat Kampar Riau

Mengenal Balimau Kasai, Tradisi Bersuci Sambut Hari Ramadan Khas Masyarakat Kampar Riau

Dalam menyambut bulan Ramadan, setiap daerah memiliki tradisinya masing-masing yang unik dan penuh makna.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengulik Tradisi Ruwatan, Ritual Buang Sial dan Penyucian Diri ala Masyarakat Jawa

Mengulik Tradisi Ruwatan, Ritual Buang Sial dan Penyucian Diri ala Masyarakat Jawa

Masyarakat Jawa masih rutin melaksanakan tradisi tersebut sebagai bentuk penyucian diri.

Baca Selengkapnya
30 Pantun Menyambut Ramadhan Lucu yang Bikin Semangat di Bulan Suci

30 Pantun Menyambut Ramadhan Lucu yang Bikin Semangat di Bulan Suci

Merdeka.com merangkum informasi tentang 30 pantun menyambut Ramadhan yang lucu dan bikin semangat di bulan suci.

Baca Selengkapnya
Cerita Lucu Puasa yang Menggelitik, Cocok untuk Hiburan di Bulan Suci

Cerita Lucu Puasa yang Menggelitik, Cocok untuk Hiburan di Bulan Suci

Merdeka.com merangkum informasi tentang cerita lucu puasa yang menggelitik cocok untuk hiburan di bulan suci.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Nyepuh Khas Warga Ciamis, Sambut Ramadan dengan Hias Kampung hingga Makan Nasi Kuning

Mengenal Tradisi Nyepuh Khas Warga Ciamis, Sambut Ramadan dengan Hias Kampung hingga Makan Nasi Kuning

Tradisi Nyepuh jadi cara warga di Ciamis untuk menyambut bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024

PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024

Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024

Baca Selengkapnya