Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Taj Mahal Terkena Dampak Demo Penolakan UU Kewarganegaraan India

Taj Mahal Terkena Dampak Demo Penolakan UU Kewarganegaraan India Wisatawan di Taj Mahal, India.. ©Andrew Kelly/Reuters

Merdeka.com - Industri pariwisata India terkena pukulan akibat gelombang kekerasan dalam aksi unjuk rasa anti pemerintah di seluruh negeri menolak UU Kewarganegaraan baru, dimana sedikitnya tujuh negara menerbitkan peringatan bagi warganya yang ingin bepergian ke India.

Sedikitnya 25 orang tewas dalam bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa. UU Kewarganegaraan baru atau Citizenship Amendment Act (CAA) dikritik sebagai anti Muslim.

Amerika Serikat, Inggris, Rusia, Israel, Singapura, Kanada, dan Taiwan telah menerbitkan peringatan (travel advisories) meminta warga negara mereka tidak mengunjungi atau untuk berhati-hati ketika mengunjungi daerah-daerah yang dilanda unjuk rasa di India.

Pihak berwenang memperkirakan dalam dua pekan terakhir, sekitar 200.000 wisatawan domestik dan asing membatalkan atau menunda kunjungannya ke Taj Mahal, salah satu objek wisata paling populer dunia dan juga termasuk salah satu situs keajaiban dunia.

"Ada penurunan 60 persen kunjungan pada Desember tahun ini (dibandingkan dengan tahun lalu)," kata Dinesh Kumar, seorang inspektur polisi yang mengawasi kantor polisi wisata khusus di dekat Taj Mahal yang memiliki akses ke data pengunjung.

"Wisatawan India dan asing menghubungi pos pengawasan kami untuk mengecek keamanan. Kami menjamin perlindungan bagi mereka, tapi banyak yang memutuskan tak datang," kata Kumar, dilansir dari Aljazeera, Senin (30/12).

Monumen pualam abad-17 itu berlokasi di Uttar Pradesh, negara bagian sebelah utara dimana jumlah korban tewas unjuk rasa terbanyak dan kekerasan meningkat dalam dua pekan unjuk rasa.

Sekelompok wisatawan Eropa yang berkeliling India mengatakan mereka berencana mempersingkat kunjungan 20 hari mereka.

"Kami ini para pensiunan. Bagi kami, jalan-jalan harus pelan dan menenangkan. Headline surat kabar telah menimbulkan rasa keprihatinan dan kami akan pergi lebih cepat dari yang kami rencanakan," kata Dave Millikin, seorang pensiunan bankir yang tinggal di pinggiran London.

Taj Mahal, berlokasi di Agra, menarik lebih dari 6,5 juta wisatawan setiap tahun, menghasilkan hampir USD 14 juta setiap tahun dari tiket masuk.

Wisatawan asing membayar sekitar USD 15 atau 1.100 Rupee India untuk memasuki situs tersebut, sementara wisatawan dari negara tetangga mendapat potongan harga.

Manajer di hotel-hotel mewah dan penginapan di sekitar Taj Mahal mengatakan pembatalan menit-menit terakhir selama musim ini semakin berdampak pada bisnis pada saat pertumbuhan ekonomi negara itu melambat menjadi 4,5 persen, laju paling lambat dalam lebih dari enam tahun.

Dalam upaya untuk menekan kekerasan dan kerusuhan, pihak berwenang telah memblokir layanan internet seluler di Agra.

"Pemblokiran internet mempengaruhi kunjungan dan pariwisata di Agra sekitar 50 sampai 60 persen," kata Presiden Lembaga Pengembangan Pariwisata Agra, Sandeep Arora, yang menaungi lebih dari 250 biro tur, hotel, dan pemandu wisata.

Jayanta Malla Baruah, Kepala Korporasi Pariwisata Assam mengatakan, negara bagian Assam yang menjadi rumah bagi konsentrasi terbesar badak bercula satu di dunia, dikunjungi rata-rata 500.000 wisatawan selama Desember.

"Tapi kali ini, karena unjuk rasa yang sedang berlangsung dan saran peringatan perjalanan dari berbagai negara, jumlahnya turun hingga 90 persen, jika tidak lebih," pungkasnya.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Turis Spanyol Diperkosa Massal Saat Jalan-Jalan Bersama Suaminya di India, Begini Kronologinya
Turis Spanyol Diperkosa Massal Saat Jalan-Jalan Bersama Suaminya di India, Begini Kronologinya

Tujuh sampai delapan pemuda diduga terlibat dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Wisata Kota Tua yang Menarik dan Penuh Sejarah, Wajib Mampir
Wisata Kota Tua yang Menarik dan Penuh Sejarah, Wajib Mampir

Keindahan arsitektur peninggalan Belanda dan berbagai benda bersejarah yang tersimpan rapi di museum-museumnya menawarkan pengalaman wisata yang tak telupakan.

Baca Selengkapnya
12 Wisata Thailand yang Indah dan Populer, Tawarkan Pengalaman Liburan Seru
12 Wisata Thailand yang Indah dan Populer, Tawarkan Pengalaman Liburan Seru

Ada banyak tempat wisata Thailand yang menawarkan panorama keindahan alam yang memesona. Bahkan keindahan bangunannya pun dapat memukau mata.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia
Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia

Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia

Baca Selengkapnya
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

Baca Selengkapnya
7 Fenomena Alam yang Layak Dikunjungi untuk Pelancong Wisata
7 Fenomena Alam yang Layak Dikunjungi untuk Pelancong Wisata

7 Fenomena Alam Menakjubkan yang Layak Disaksikan Langsung. Yuk Simak!

Baca Selengkapnya
Wisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru
Wisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru

Sentul menarik untuk jadi tempat wisata karena menawarkan pesona alam yang asri, udara yang sejuk dan segar, serta beragam atraksi wisata yang dapat dijajal.

Baca Selengkapnya
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.

Baca Selengkapnya
Kemenag Ingatkan Jangan Tergiur Tawaran Paket Umrah Murah
Kemenag Ingatkan Jangan Tergiur Tawaran Paket Umrah Murah

Jaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya