Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil Politikus India Nupur Sharma yang Bikin Geram karena Hina Nabi Muhammad

Profil Politikus India Nupur Sharma yang Bikin Geram karena Hina Nabi Muhammad nupur sharma. © @NupurSharmaBJP

Merdeka.com - India tengah mengalami mimpi buruk diplomatik setelah komentar kontroversial dari politikus senior partai berkuasa Bharatiya Janata Party (BJP) tentang Nabi Muhammad.

Perkataan Nupur Sharma yang dia ucapkan pada debat di televisi sepuluh hari lalu itu membuat geram muslim India dan sejumlah negara muslim, termasuk Indonesia, Arab Saudi.

BJP akhirnya kemarin menjatuhkan sanksi pemecatan kepada Sharma. Kepala unit media partai itu, Naveen Kumar Jindal, juga dipecat karena membagikan tangkapan gambar dari komentar Sharma di Twitter.

Dalam pernyataannya BJP mengatakan, "perkataan itu bertentangan dengan ideologi mana pun karena menghina sekte atau agama" dan mereka "tidak mendukung orang atau filosofi semacam itu."

Sebagai upaya meredakan kemarahan negara muslim, diplomat India mengatakan komentar itu bukan mewakili pandangan pemerintah India dan hanya pendapat "orang pinggiran".

Tapi semua orang sudah tahu, Sharma bukanlah "orang pinggiran".

Sebelum dipecat, perempuan 37 tahun itu adalah seorang pengacara yang didapuk sebagai "juru bicara resmi BJP" yang selalu tampil di debat televisi untuk mewakili dan membela pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi.

Dilansir dari laman BBC, Selasa (7/6), lulusan hukum di Universitas Delhi ini memulai karir politiknya pada 2008 ketika dia terpilih sebagai presiden mahasiswa dari Akhil Bharatiya Vidyarthi Parishad (ABVP), organisasi sayap dari kelompok gerakan Hindu nasionalis Rashtriya Swayamsevak Sangh.

Karir politiknya kian moncer pada 2011 ketika dia kembali ke India setelah mengambil studi master hukum bisnis internasional di London School of Economics.

Karena kemampuan bicaranya yang pintar berargumen, baik dalam bahasa Inggris dan Hindi, dia mendapat tempat di komite media BJP dalam pemilihan majelis Delhi 2013.

Dua tahun kemudian saat pemilu baru digelar, dia menjadi kandidat BJP melawan Kepala Menteri Delhi Arvind Kedriwal.

Orang-orang tak menyangka dia bisa menang pemilu dan berkat kampanyenya yang agresif dia terpilih menjadi juru bicara resmi BJP di Delhi dan pada 2020 dia menjadi juru bicara nasional dari BJP.

Dalam beberapa tahun terakhir Sharma menjadi sosok yang populer di mata pemirsa televisi India. Hampir dalam setiap perdebatan dia bisa berteriak dan mengecam lawan politiknya bahkan menyebut mereka dengan nama.

Dalam sebuah cuplikan video yang banyak dibagikan pendukungnya di Twitter belum lama ini, dia menyebut panelis sebagai "pendusta dan hipokrit" dan menyuruh mereka "tutup mulut".

Ketika video itu dia bagikan di Twitter, pengikutnya yang mencapai lebih dari setengah juta itu memujinya dan menyebut dia "singa betina dan sang pemberani yang garang".

Dalam sebuah pernyataannya setelah dipecat dari BJP, Sharma menulis dia menarik perkataannya tanpa syarat, tapi dia berusaha membela diri dengan menyebut ucapannya adalah reaksi atas "penghinaan terus-menerus terhadap dewa Hindu Shiva."

Pernyataan Sharma yang menghina Nabi Muhammad itu dia ucapkan saat berdebat soal Masjid Gyanvapi.

Umat Hindu mengklaim masjid di Kota Varanasi itu dibangun di atas puing-puing kuil Hindu pada abad ke-16 yang dihancurkan oleh raja Mughal Aurangzeb pada 1669.

Perselisihan ini harus diputuskan pengadilan tapi saling klaim kedua pihak ditayangkan tanpa henti di televisi dan Sharma selalu bersuara keras mewakili pandangan nasionalis Hindu.

Pada 27 Mei, komentarnya tentang Nabi Muhammad sangat keterlaluan dan dia tidak sanggup membendung akibatnya.

Setelah jurnalis dan pemeriksa fakta Muhammad Zubair membagikan video Sharma saat berkomentar itu di Twitter, Sharma kemudian mencuit kepada polisi Delhi bahwa dirinya "dibanjiri ancaman pemerkosaan, pembunuhan, terhadap kakaknya, ibunya, ayahnya dan dirinya."

Dia juga menuduh Zubair menyebarkan cerita bohong dan memicu perselisihan antar kelompok masyarakat. Dalam cuitannya itu dia menandai Perdana Menteri Modi, Menteri Dalam Negeri Amit Shah dan Presiden BJP JP Nadda.

Tapi protes warga muslim di Kota Kanpur, negara bagian Uttar Pradesh, berkembang jadi kekerasan. Disusul kemudian sejumlah negara Timur Tengah seperti Kuwait, Iran, Qatar, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi mengecam keras pernyataan Sharma yang menghina Nabi.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Baru Diresmikan, Begini Megahnya Kuil Kontroversial di India Dibangun di Bekas Reruntuhan Masjid Kuno
FOTO: Baru Diresmikan, Begini Megahnya Kuil Kontroversial di India Dibangun di Bekas Reruntuhan Masjid Kuno

Di balik kemegahannya, peresmian kuil yang didedikasikan untuk dewa Hindu, Lord Ram, telah membuka ingatan kelam terkait konflik umat Hindu dan Islam di India.

Baca Selengkapnya
India Robohkan Masjid Berusia 600 Tahun, Alasannya Mengada-ada
India Robohkan Masjid Berusia 600 Tahun, Alasannya Mengada-ada

Aksi ini dilakukan tak lama setelah PM Narendra Modi meresmikan kuil Hindu yang dibangun di atas reruntuhan Masjib Babri yang bersejarah.

Baca Selengkapnya
India Gusur Puluhan Lapak Pedagang Muslim Setelah Resmikan Kuil yang Dibangun di Lokasi Bekas Masjid Kuno
India Gusur Puluhan Lapak Pedagang Muslim Setelah Resmikan Kuil yang Dibangun di Lokasi Bekas Masjid Kuno

Kuil Hindu di kota Ayodhya, negara bagian Uttar Pradesh diresmikan PM Narendra Modi pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.

Baca Selengkapnya
Nama Anak Nabi Muhammad dan Kisahnya, Umat Muslim Wajib Tahu
Nama Anak Nabi Muhammad dan Kisahnya, Umat Muslim Wajib Tahu

Dengan kemuliaannya, Nabi Muhammad menjadi suri tauladan bagi setiap umat muslim dalam menjalankan kehidupan.

Baca Selengkapnya
Saudi Pertama Kali Izinkan Pejabat Non-Muslim India Kunjungi Madinah, Berfoto di Luar Masjid Nabawi
Saudi Pertama Kali Izinkan Pejabat Non-Muslim India Kunjungi Madinah, Berfoto di Luar Masjid Nabawi

Delegasi pejabat India dipimpin Menteri Urusan Minoritas, Smriti Zubin Irani.

Baca Selengkapnya
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila

Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh Pada Rabu 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik
Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh Pada Rabu 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Baca Selengkapnya
Mundur Sebagai PNS, Pria Asal Ciamis Ini Jadi Bos Tahu Bulat Terinspirasi Sabda Nabi
Mundur Sebagai PNS, Pria Asal Ciamis Ini Jadi Bos Tahu Bulat Terinspirasi Sabda Nabi

Dia mengatakan bahwa keputusan menjadi wirausaha terinspirasi dari sabda nabi agar umat Muslim dianjurkan untuk berniaga.

Baca Selengkapnya