Polisi Prancis temukan kartu identitas, diduga pelaku dari Tunisia

Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve menyebutkan, sebuah kartu identitas diduga milik pengemudi truk maut di Nice telah ditemukan. Meski demikian, menurut dia, identifikasi masih terus dilakukan.

"Saat ini, identifikasi pelaku masih dalam progres. Kami sedang berperang melawan teroris yang ingin menyerang Prancis dengan segala cara kekerasan yang ada," ucapnya seperti dikutip dari Telegraph, Jumat (15/7).

Sebuah laporan menyebutkan, pengemudi merupakan seorang pria 31 tahun asal Nice berkewarganegaraan Tunisia. Meski demikian, Cazeneuve masih belum mau membeberkan identitas pengemudi yang merupakan pelaku teror dalam perayaan Bastille Day di Nice, Prancis.

Saat ini, Cazeneuve melaporkan korban tewas bertambah menjadi 80 jiwa, sementara lebih dari 100 orang lainnya mengalami luka-luka.

"18 orang dalam kondisi kritis," katanya.

Insiden teror di Prancis kali ini hanya berselang delapan bulan dari yang terjadi di tempat konser pada November lalu, yang menewaskan 130 jiwa. Presiden Prancis Francois Hollande menetapkan Negeri Menara Eiffel dalam keadaan darurat.