Mirip Tarantula, Laba-Laba Raksasa Langka Ini Ditemukan di Pinggir Jalan

Sabtu, 25 Maret 2023 08:24 Reporter : Merdeka
Mirip Tarantula, Laba-Laba Raksasa Langka Ini Ditemukan di Pinggir Jalan laba-laba raksasa australia. ©Michael Rix

Merdeka.com - Spesies laba-laba jantan baru berukuran besar ditemukan hidup di Queensland, Australia. Laba-laba ini berwarna merah mirip tarantula.

Dilansir dari CNN, Rabu (22/3), laba-laba ini dikategorikan ke dalam spesies langka. Spesies ini pertama kali ditemukan pada awal ke-20, di dekat kota Monto, Australia dan Eidsvold, Norwegia.

Selama bertahun-tahun, hanya ada segelintir spesimen Euplos dignita di koleksi Museum Queensland. Salah satunya Euplos jantan yang ditemukan sebelum tahun 1970-an.

Michael Rix, peneliti laba-laba ini, mengatakan penemuan laba-laba jantan sangat penting untuk mengidentifikasi materi genetik baru.

Spesies ini kemudian diberi nama Euoplos dignitas setelah Rix membandingkan penemuan baru ini dengan yang ada di koleksi Museum Queensland.

2 dari 3 halaman

Perlu dilindungi

"Seringkali, untuk mengetahui apakah yang Anda lihat adalah hal baru dalam sains, Anda, hampir selalu dengan laba-laba, harus memeriksa alat kelamin," ujar Rix.

Untuk Euplos jantan, mereka memiliki cangkang dan kaki berwarna merah-cokelat madu mencolok dengan perut berwarna cokelat keabu-abuan.

Sedangkan Euplos betina memiliki cangkang keras berwarna merah kecoklatan. Sang betina dapat tumbuh sepanjang 5 sentimeter.

Karena kelangkaannya, ahli menilai laba-laba Euplos perlu dilindungi, apalagi Euplos jantan itu ditemukan tinggal di pinggir jalan.

Habitatnya rawan dipakai untuk lahan pertanian. Hal ini bisa mengganggu perilaku mereka, terutama sang betina yang biasa membuat liang untuk tempat tinggal.

3 dari 3 halaman

Hingga saat ini, Rix dan timnya belum tahu berapa banyak lagi yang tersisa dari spesies ini.

"Sampai pekerjaan survei rinci selesai, kita tidak akan tahu berapa populasi yang tersisa," ujar Rix.

"Tetapi kisaran alami spesies ini kecil (dan) sangat tesebar, dan kami hanya dapat menemukan satu yang hidup pada saat itu," tambahnya.

Laba-laba ini satu jenis dengan laba-laba "golden trapdoor spider" yang termasuk dalam genus Euoplos. Spesies ini telah menjadi subjek penelitian di Journal of Arachnology sejak 2017.

 

Reporter magang: Yobel Nathania

Baca juga:
Cleopatra Disebut Orang Kulit Hitam, Seperti Apa Wajah Aslinya?
Empat Abad Sebelum Columbus Tiba, Ada Kota Kuno Metropolitan Terbesar di Amerika
Lima Helai Rambut Beethoven Ungkap Penyebab Kematiannya yang Selama Ini Misterius
Ilmuwan Temukan Peradaban Bawah Laut Misterius, Ini Lokasinya
Kasih Ibu Sepanjang Masa, Jasad Wanita Berusia 4800 Tahun di Taiwan Gendong Anak
Ada Elang Raksasa Mampu Menangkap Kanguru 60.000 Tahun Lalu, Sebesar Ini Ukurannya
Misteri Kerangka Manusia "Raksasa" China, Terkubur di Reruntuhan Berusia 5000 Tahun
Puasa di Luar Angkasa, Bagaimana Caranya? Ini Kata Astronot Muslim yang Menjalaninya
Naskah Kuno Berusia 1600 Tahun Ungkap Asal Muasal Angka Nol

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini