Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Malaysia gagalkan penyelundupan 131 imigran Sri Lanka

Malaysia gagalkan penyelundupan 131 imigran Sri Lanka penyelundupan warga Sri Lanka. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pihak berwenang Malaysia mencegat sebuah kapal tanker berisi 131 warga Sri Lanka yang melintas di perairannya. Diduga kuat mereka semua akan diselundupkan ke Australia dan Selandia Baru.

Diduga, upaya penyelundupan seperti ini sudah berlangsung sejak setahun terakhir. Namun baru bisa terungkap saat ini.

"Pihak berwenang menghentikan kapal tanker yang dimodifikasi di lepas pantai negara bagian Johor selatan," kata kepala kepolisian nasional, Mohamad Fuzi Harun, dikutip dari Washingtom Post, Minggu (6/5).

"Di dalamnya terdapat para imigran Sri Lanka di mana di antaranya termasuk 98 pria, 24 wanita, empat anak laki-laki, dan lima anak perempuan," lanjutnya.

Harun menambahkan, polisi juga menyerbu kapal nelayan yang digunakan untuk mengangkut para imigran ke dalam kapal dan menahan empat warga Malaysia dan tiga warga negara Indonesia.

"Lima warga Malaysia lainnya ditangkap karena diduga terlibat dalam sindikat penyelundupan," ungkapnya.

"Sindikat ini sudah beroperasi sejak pertengahan 2017 dan memiliki koneksi di negara-negara Sri Lanka, Australia, Selandia Baru, Indonesia, dan Malaysia," tambahnya.

Harun menjelaskan sebanyak 127 warga Sri Lanka itu akan dikenai denda karena memasuki Malaysia secara ilegal. Sementara orang-orang diduga terlibat dengan penyelundupan ini akan diselidiki oleh pihak berwenang.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pulang Sosialisasi Pemilu, Polres Rohil Temukan 11 Warga Rohingya Diduga Bakal Dijual ke Malaysia
Pulang Sosialisasi Pemilu, Polres Rohil Temukan 11 Warga Rohingya Diduga Bakal Dijual ke Malaysia

Anggota Polsek Panipahan menemukan 11 orang Rohingya dan 11 Warga Negara Indonesia (WNI) yang akan menyebrang ke Malaysia secara ilegal.

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan, Ini Sederet Kasus Petugas Pemilu 2024 Meninggal usai Bertugas di Wilayah DIY dan Jateng
Diduga Kelelahan, Ini Sederet Kasus Petugas Pemilu 2024 Meninggal usai Bertugas di Wilayah DIY dan Jateng

Banyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Dito Mahendra Didakwa Atas Kepemilikan 9 Senjata Ilegal
Dito Mahendra Didakwa Atas Kepemilikan 9 Senjata Ilegal

KPK menemukan 15 unit senjata dan peluru tajam untuk senapan laras panjang serta peluru tajam 9 MM.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bertemu Menlu Malaysia, Bahas Masalah Perbatasan hingga Pekerja Migran
Jokowi Bertemu Menlu Malaysia, Bahas Masalah Perbatasan hingga Pekerja Migran

Indonesia dan Malaysia akan terus berkomitmen untuk saling memperkuat hubungan kedua negara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Wapres Ma'ruf Tegas Ingatkan TKI Ilegal Tak Akan Dapat Perlindungan Pemerintah
VIDEO: Wapres Ma'ruf Tegas Ingatkan TKI Ilegal Tak Akan Dapat Perlindungan Pemerintah

Wapres Ma'ruf mengingatkan agar masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri, melalui jalur resmi.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Terdakwa Kasus Kepemilikan Senjata Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Penangguhan Penahanan
Terdakwa Kasus Kepemilikan Senjata Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Penangguhan Penahanan

penjamin adalah keluarga, kami berharap ini bisa majelis hakim pertimbangan dan bisa memberikan penangguhan kepada Dito Mahendra," kata Pengacara Dito

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Didakwa Punya 9 Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Eksepsi
Tak Terima Didakwa Punya 9 Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Eksepsi

Dito Mahendra mengaku keberatan atas dakwaan tersebut.

Baca Selengkapnya