Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Empat daftar lobi asing selama Jokowi menjabat

Empat daftar lobi asing selama Jokowi menjabat PM Tony Abbott - Presiden Jokowi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan jajaran kabinetnya memang telah memperlihatkan kinerja mereka pada bangsa ini. Termasuk hal-hal berkaitan dengan hubungan luar negeri. Kasus mencuat yakni pencurian ikan oleh nelayan asing dan yang paling hangat, eksekusi mati dengan tersangka warga asing.

Mulai 'rempong' beberapa negara ini mulai melancarkan lobi dan permohonan agar Indonesia sedikit iba pada mereka dan warganya. Seluruh rayuan dilakukan pelbagai cara. Mulai dari mengirim surat hingga layangkan kecaman keras, bahkan ada yang ngambek pada Jokowi.

Dilansir dari pelbagai sumber. Lobi apa saja yang telah melayang dari negara dunia selama Jokowi memimpin negeri ini? Berikut ulasannya.

Taiwan mohon RI tak tangkap nelayannya

Kapal nelayannya sering dibom oleh Menteri Perikanan Susi Pudjiastuti, pemerintah Taiwan dikabarkan sampai memohon-mohon agar negara ini tak menenggelamkan dan melarang nelayannya cari ikan di Indonesia.Direktur Deputi Perikanan Taiwan Tsay Tzu mengatakan pihaknya akan mendiskusikan hal ini dengan lembaga perikanan Taiwan. Lobi dengan Indonesia akan dilakukan sesegera mungkin."Pemerintah akan berdiskusi dengan lembaga perikanan kami mengenai keputusan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia. Kabarnya mereka akan melarang 40-60 kapal tuna kami beroperasi di perairan mereka," ujarnya.Perairan Indonesia sendiri merupakan rute migrasi ikan tuna. Tsay Tzu juga menambahkan apabila kapal Taiwan dilarang beroperasi di wilayah tersebut, mereka akan pindah ke wilayah untuk mencari ikan.Menurutnya, wajar saja jika pemerintah Indonesia berusaha menjaga wilayah perairan mereka, namun Taiwan sendiri masih berharap agar Indonesia tidak akan menjalankan keputusan itu secara keras. Apalagi dia menjanjikan seluruh kapal yang datang ke perairan Tanah Air punya izin resmi.

Lobi presiden Brasil agar Jokowi tak hukum mati warganya

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Tony Spontana mengatakan Presiden Brasil Dilma Rousseff menelepon Presiden Joko Widodo untuk meminta warganya bernama Marco Moreira tidak dihukum mati akibat kasus narkoba.Tony menyebut permohonan presiden Brasil itu tidak akan menunda atau membatalkan eksekusi terhadap enam terpidana narkoba.Tony mengatakan Jokowi menolak permohonan Rousseff itu dengan mengatakan keputusan itu sudah melalui prosedur hukum yang berlaku di Indonesia. Tony menuturkan eksekusi terhadap warga Brasil itu tidak akan merusak hubungan kedua negara. Namun dilansir Rousseff ngambek lantaran Jokowi tak mendengar permintaan dia. Rousseff sampai mengatakan seabad lebih warganya tak ada yang dieksekusi di pelbagai belahan dunia.

Topik pilihan: Kasus Narkoba WNA | razia WNA

Lobi PM Australia pada Jokowi seputar eksekusi warganya

Pemerintah Australia menyatakan akan mengerahkan seluruh upaya menyelamatkan dua warga negaranya yang akan dihukum mati oleh Indonesia. Menteri Luar Negeri Julie Bishop dalam jumpa pers di Ibu Kota Canberra mengatakan surat resmi telah dikirim kepada Presiden Joko Widodo.Lobi ini, menurut Bishop, diupayakan terjadi langsung antara pemimpin tertinggi masing-masing negara, seperti dilansir Channel News Asia."Surat permohonan itu ditulis langsung oleh Perdana Menteri Tony Abbott," kata Bishop.Dua warga Negeri Kanguru yang menunggu giliran maju ke hadapan regu tembak adalah Myuran Sukumaran dan Andrew Chan. Keduanya adalah anggota jaringan 'Bali Nine' yang dulu menyelundupkan heroin 8,2 kilogram ke Pulau Dewata pada 2005. Permohonan grasi keduanya sudah ditolak Desember 2014, tapi jadwal eksekusi belum ditentukan.Bishop mengaku komunikasi awal dengan Indonesia sudah dilakukan sejak bulan lalu. Jawaban Kementerian Luar Negeri sama dengan yang diterima Belanda dan Brasil, bahwa Indonesia mengalami darurat narkoba sehingga memerlukan hukuman mati untuk menimbulkan efek jera."Kami menghormati posisi Indonesia itu, tapi Australia menilai hukuman mati bukan jawaban mengatasi persoalan narkoba," kata Bishop.Namun kabar terakhir Jokowi menolak permintaan Abbott. Dua warga Australia kasus narkoba tetap akan dieksekusi.

Topik pilihan: Kasus Narkoba WNA | razia WNA

Lobi Belanda pada Jokowi

Pemerintah Belanda kemarin mengajukan permohonan dibatalkannya hukuman mati bagi warga negaranya bernama Ang Kiem Soei yang menjadi terpidana mati narkoba di Indonesia.Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders kemarin mengatakan kepada wartawan, Kiem Soei adalah benar warga negara Negeri Kincir Angin. Dia menyatakan pemerintah Belanda melakukan semua hal yang bisa diupayakan untuk mencegah eksekusi mati terhadap warganya."Kami tengah mencoba semua jalan--internasional hingga ke tahapan tertinggi, kami mencoba mencegah hukuman mati itu," kata Koenders kepada stasiun televisi dan radio Belanda NOS.

(mdk/din)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Lantik Anggota Komisi Kejaksaan Periode 2024-2028, Berikut Daftar Namanya
Jokowi Lantik Anggota Komisi Kejaksaan Periode 2024-2028, Berikut Daftar Namanya

Jokowi melantik anggota Komisi Kejaksaan periode 2024-2028 di Istana Negara, Rabu (21/2/2024).

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab soal Isu akan Gabung Golkar
Jokowi Jawab soal Isu akan Gabung Golkar

Golkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden

Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja

Baca Selengkapnya
Nama Jokowi Diseret dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024, Begini Reaksi Istana
Nama Jokowi Diseret dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024, Begini Reaksi Istana

Nama Jokowi berulang kali disebut dalam sidang perdana sengketa hasil Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir

Kondisi tersebut membuat stok beras di pasar ritel modern langka

Baca Selengkapnya
Zulhas: Pak Jokowi PAN Banget, PAN Ya Jokowi Banget
Zulhas: Pak Jokowi PAN Banget, PAN Ya Jokowi Banget

Saat ditanyakan apakah Jokowi juga diberikan KTA sebagai kader PAN, Zulhas tak menjawab tegas.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jateng: Sudah Bertahun-tahun Tidak Beres-Beres
Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jateng: Sudah Bertahun-tahun Tidak Beres-Beres

Jalan rusak yang dimaksud Jokowi terletak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak

Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.

Baca Selengkapnya