CDC Amerika Cabut Kewajiban Masker untuk Warga yang Berkemah dan Staf Perkemahan
Merdeka.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) telah mencabut pedoman pemakaian masker dan jarak fisik untuk orang yang berkemah dan staf yang telah divaksinasi penuh.
“Staf dan orang yang berkemah yang divaksinasi penuh tidak perlu memakai masker di kemah, kecuali jika diwajibkan oleh undang-undang federal, negara bagian, lokal, kesukuan, atau teritorial, peraturan dan regulasi, termasuk panduan bisnis dan tempat kerja lokal,” jelas CDC situsnya, dikutip dari CNN, Senin (31/5).
“Meskipun orang yang divaksinasi penuh tidak perlu memakai masker, perkemahan dapat mendukung staf atau orang yang berkemah yang memilih untuk terus memakai masker.”
Dalam panduannya, CDC mendorong semua orang yang berusia 12 tahun ke atas untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19, dan menekankan bahwa vaksin tersebut aman dan efektif.
Badan tersebut mengatakan orang-orang yang telah divaksinasi penuh tidak perlu menjalani tes Covid-19 rutin, dan tidak perlu dites - bahkan jika mereka terpapar dengan seseorang yang terinfeksi Covid-19 - “kecuali mereka mengalami Covid-19 gejala.”
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaBeredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hasto PDIP menyindir kalau polusi udara di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaOrang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaWHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca Selengkapnya