Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ular Salah Satu Reptil Ditakuti, Apakah Dagingnya juga Berbahaya? Cek Faktanya

Ular Salah Satu Reptil Ditakuti, Apakah Dagingnya juga Berbahaya? Cek Faktanya Ular putih Papua. ©2022 mapress.com/kingsnake.com

Merdeka.com - Ular dipercaya sejak lama memiliki banyak manfaat terutama untuk kesehatan. Biasanya, daging bahkan darah ular kerap dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional.

Meskipun dikenal sebagai hewan melata yang menyeramkan, ular diyakini dapat mengobati penyakit tertentu. Tanpa tau apakah daging ular itu aman atau tidak untuk dikonsumsi.

Lalu, benarkah ular bermanfaat bagi kesehatan? Berikut ulasannya:

Dilansir dari situs kesehatan sehatq.com, daging ular kaya akan kandungan gizinya. Daging ular memilikI nutrisi dan mengandung protein, lemak, karbohidrat, kalsium osfor, zat besi, garam, vitamin A, vitamin B1, dan vitamin B2.

Daging ular juga mengandung sekitar 93 kalori per 100 gram, tergantung jenis ularnya. Hal ini kira-kira sama dengan setengah kalori dan sepertiga jumlah lemak daging sapi sirloin.

Selain itu, untuk ular jenis kobra, nilai gizinya jauh lebih banyak daripada kadal. Uji klinis menyatakan bahwa kandungan protein kobra 18,45% jauh lebih banyak daripada kadal hanya 16,65%.

Begitu pula dengan nilai gizi lainnya seperti lemak, kalsium, dan fosfor yang jauh lebih banyak dibandingkan hewan ternak lainnya seperti sapi, kambing, dan lain-lain. Namun, kandungan protein kobra tidak berbeda dengan hewan ternak tersebut.

Daging Ular Bermanfaat untuk Kesehatan?

selain tangkalaluk penunggu hutan kalimantan ini ular paling mengerikan di dunia

Livescience

Selanjutnya, daging ular juga dipercaya bagus untuk kesehatan dan stamina pria. Beberapa manfaat kesehatan yang sering dihubung-hubungkan dengan daging ular misalnya pengobatan untuk penyakit kulit menahun, radang sendi, kejang, lumpuh, lemah syahwat, penurunan libido, dan penyakit lupus. Namun, manfaat ini belum teruji benar.

Dikutip dari klikdokter.com, menurut dr. Atika dari KlikDokter, dalam International Journal of Food Microbiology, justru ditemukan bahwa daging ular kerap mengandung sejumlah mikroba yang mengganggu kesehatan.

Benarkah Bermanfaat untuk Stamina Pria?

002 debby restu utomo

©2018 Men's health

Selain dagingnya, konsumsi darah ular juga diyakini banyak pria bisa meningkatkan stamina Namun faktanya, hal tersebut adalah sebuah mitos belaka.

Menurut penelitian berjudul "Asian Herbals and Aphrodisiacs Used for Managing Erectile Dysfunction" yang diterbitkan dalam National Center for Biotechnology Information (NCBI), minum darah ular untuk mengatasi disfungsi ereksi adalah keliru.

Hal ini diperkuat dengan pendapat dari dr. Seruni Mentari Putri dari KlikDokter. Sejauh ini belum ada penelitian medis bahwa darah ular bagus untuk stamina pria.

"Sampai sejauh ini, belum ada penelitian medis yang mengatakan bahwa darah ular serta dagingnya bisa bagus untuk stamina pria. Tapi kalau mau dikonsumsi sah-sah saja," ujar dr. Seruni.

Meminum darah ular kobra belum teruji bermanfaat bagi stamina dan kejantanan pria. Nah, daripada minum darah ular, lebih baik Anda melakukan cara-cara lain untuk meningkatkan vitalitas pria.

Misalnya dengan konsumsi makanan yang tepat seperti daging, tiram, dan salmon. Juga hindari merokok, serta rutin berolahraga.

Bahaya Makan Daging Ular

Ternyata konsumsi daging ular tidak dianjurkan karena mengandung bakteri yang justru dapat mengganggu kesehatan. Di antaranya:

Salmonella

Bakteri ini berkaitan dengan penyakit tifoid dan paratifoid atau bahasa awamnya adalah tifus, yakni infeksi berat saluran cerna.

dr Atika mengatakan gejala yang muncul berupa demam, menceret atau konstipasi, muntah, lidah kotor, dan bila gejala penyakit begitu berat dapat menyebabkan gangguan hati hingga kematian.

Escherichia Coli

Bakteri ini berkaitan dengan diare, nyeri perut, mual dan muntah. Bakteri ini berperan dalam pembusukan sisa makanan manusia dan keluar bersama kotoran.

Clostridium

Clostridium tetani merupakan bakteri terkait penyakit tetanus. Gejala penyakit tetanus berupa tubuh kaku, kontraksi otot yang tidak terkoordinasi, hingga kejang dan dapat menyebabkan kematian.

Shigella, Yersinia, dan Campylobacter

Jenis bakteri ini merupakan penyebab menceret cair disertai darah, nyeri perut, serta mual dan muntah, kadang disertai dengan demam. Selain itu, Campylobacter jejuni juga dikaitkan dengan penyakit Guillain-Barre Syndrome, atau penyakit dengan gejala utama kelumpuhan.

Spirometra

Jenis cacing ini menyebabkan penyakit sparganosis. Dari penelitian selama 8 bulan di pasar Tiongkok, kasus sparganosis menyerang orang-orang yang mengonsumsi daging ular dan katak mentah atau tidak matang, meminum empedu dan darah ular.

"Selain menimbulkan gejala gastrointestinal, larva cacing ini diketahui dapat mencapai organ lain, seperti otak," kata dr. Atika.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Ular Berbisa Paling Mematikan di Dunia, Jangan Pernah Dekat-Dekat!
10 Ular Berbisa Paling Mematikan di Dunia, Jangan Pernah Dekat-Dekat!

Di antara lebih dari 3.000 jenis ular, sekitar 600 berbisa. Sejumlah kecil dari mereka memiliki tingkat bisa ekstrem yang sulit dipercaya.

Baca Selengkapnya
Ular Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya
Ular Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya

Aksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.

Baca Selengkapnya
Manfaat Daun Sembung untuk Kesehatan, Bisa Dijadikan Obat begini Cara Menggunakannya
Manfaat Daun Sembung untuk Kesehatan, Bisa Dijadikan Obat begini Cara Menggunakannya

Daun sembung ini mengandung beragam senyawa aktif yang memiliki sifat antiinflamasi, antimikroba dan juga antioksidan sehingga bisa menyehatkan manusia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jenis Ular Hitam dan Penjelasannya, Ada yang Memiliki Racun Mematikan
Jenis Ular Hitam dan Penjelasannya, Ada yang Memiliki Racun Mematikan

Ada banyak jenis ular hitam yang tersebar di berbagai lingkungan. Namun, tidak semua ular hitam ini berbahaya dan berbisa.

Baca Selengkapnya
7 Manfaat Makan Telur Setiap Hari, Perhatikan Cara Memasaknya
7 Manfaat Makan Telur Setiap Hari, Perhatikan Cara Memasaknya

Telur memiliki gizi yang hampir lengkap, seperti protein, lemak, vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan. Telur juga dianggap baik dikonsumsi setiap hari.

Baca Selengkapnya
Sering Jadi Obat Herbal, Daun Binahong Diklaim Efektif Cegah Penyakit Mulai Dari Asam Urat hingga Gula Darah
Sering Jadi Obat Herbal, Daun Binahong Diklaim Efektif Cegah Penyakit Mulai Dari Asam Urat hingga Gula Darah

Sebagai salah satu jenis tumbuhan obat, manfaat daun binahong terbukti efektif dalam mengatasi sejumlah permasalahan kesehatan begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya
Manfaat Madu Ternyata Bisa Jaga Kesehatan Lambung, Benarkah? Cek Faktanya!
Manfaat Madu Ternyata Bisa Jaga Kesehatan Lambung, Benarkah? Cek Faktanya!

Faktanya, madu memiliki kandungan untuk menjaga kesehatan lambung, lho!

Baca Selengkapnya
Cara Atasi Keriput Wajah dan Kulit Kendur Hanya dengan 1 Buah, Langsung Tampak Awet Muda
Cara Atasi Keriput Wajah dan Kulit Kendur Hanya dengan 1 Buah, Langsung Tampak Awet Muda

Kulit keriput dan kendur adalah masalah kulit yang muncul seiring bertambahnya usia. Yuk, simak cara mengatasi keduanya hanya dengan satu jenis buah ini!

Baca Selengkapnya
Deretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung
Deretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung

Asam lambung, yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna makanan & melawan infeksi bakteri, terkadang dapat diproduksi secara berlebihan, menyebabkan gejala maag

Baca Selengkapnya