CEK FAKTA: Tidak Benar Presiden Erdogan Bangun 70.000 Rumah Gratis untuk Warga

Merdeka.com - Informasi Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan membangun puluhan ribu hunian elit beredar di media sosial. Informasi itu menyebutkan bahwa Erdogan membangun 70.000 hunian gratis untuk rakyat.

"PRESIDEN BANGUN 70.000 HUNIAN ELIT GRATIS UNTUK RakYatTERIMA KASIH ERDOGAN".

Pengunggah informasi tersebut menuliskan keterangan sebagai berikut:

"Alhamdulillah akhirnya Presiden bangun 70.000 hunian elit gratus untuk warganyaTerima kasih Bapak Erdogan".

Penelusuran

Menurut penelusuran merdeka.com, informasi tersebut adalah tidak benar. Tidak ditemukan penjelasan atau artikel resmi terkait pembuatan hunian elit yang dilakukan Presiden Erdogan.

Dalam artikel Republika.co.id berjudul "Presiden Erdogan akan Segera Bangun Rumah Bagi Korban Gempa" pada 26 Januari 2020, dijelaskan bahwa Presiden Erdogan akan membangun rumah untuk warganya yang terkena gempa.

Gempa berkekuatan 6,8 SR mengguncang provinsi Elazig, sekitar 550 kilometer di timur ibukota Ankara yang menewaskan 29 orang dan melukai lebih dari 1.400 orang lainnya. Otoritas Bencana dan Darurat Turki (AFAD) mengatakan, hingga saat ini telah terjadi 462 gempa susulan.

Presiden Tayyip Erdogan melakukan perjalanan ke Elazig dan Malatya untuk meninjau korban gempa dan melihat tim penyelamat melakukan upaya penyelamatan. Selain itu, Erdogan juga menghadiri pemakaman seorang wanita dan putranya yang menjadi korban gempa.

"Upaya kami untuk menyelamatkan para korban akan terus dilanjutkan," ujar Erdogan.

Erdogan mengatakan, pemerintah akan membangun rumah berbingkai baja dengan cepat bagi para korban gempa. Dia memastikan, pengembang perumahan milik negara, TOKI akan melakukan pembangunan secepatnya.

Kesimpulan

Informasi Presiden Erdogan membangun 70.000 rumah gratis untuk warganya adalah tidak benar. Tidak ditemukan informasi terkait hal tersebut. Presiden Erdogan hanya membangun rumah untuk korban gempa bumi Januari 2020.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.