CEK FAKTA: Tidak Benar Amerika Serikat Legalkan Pengiriman Anak Via Pos
Merdeka.com - Sebuah narasi tentang pengiriman anak melalui pos di Amerika Serikat beredar di media sosial. Akun Facebook, Creepy ID pada 17 Mei 2021 pernah mengunggah hal tersebut.
Narasi itu kembali beredar di Facebook melalui akun Creepy ID.
“Tahukah Kamu? Pada tahun 1913 pengiriman anak melalui kantor pos dilegalkan di Amerika Serikat,” tulis akun tersebut pada 9 Juni.
Dalam unggahan itu tampak sosok pria memegang sebuah tas berisi seorang anak.
Dalam captionnya, akun tersebut menjelaskan bahwa layanan pos di AS melegalkan pengiriman bayi pada 1913. Bayi pertama, Nancy Pope dikirim ke rumah sang nenek yang berjarak satu mil akibat perceraian kedua orang tuanya.
Bayi kedua yang dikirim melalui pos adalah Fla. Anak berusia enam tahun dipaketkan dengan jarak sejauh 720 mil.
©FacebookPenelusuran
Dilansir dari kompas.com, foto tersebut dapat ditemukan di situs berbagi gambar, Flickr yang diunggah oleh Smithsonian Institution.
Foto versi cetak tersebut kini disimpan di Museum Pos Nasional. Diketahui gambar tersebut hanyalah sekadar pose lucu.
Kurator dan sejarawan Nancy Pope pernah menulis mengenai pengiriman bayi melalui pos di laman edukasi Smitshsonian.
Dalam catatannya, pengiriman anak pertama kali terjadi pada Januari 1913. Untuk menitipkan anaknya di kereta pengiriman, orang tuanya membayar stampel dan asuransi.
Hal tersebut berlanjut pada 27 Februari 1913 hingga 19 Februari 1914. Saat itu, biaya yang dikeluarkan untuk membeli stempel dan asuransi perjalanan, lebih murah dibanding biaya transportasi umum.
Praktik ini kemudian resmi dilarang di AS pada 1915.
Ternyata, Nancy Pope, dalam tulisannya tidak ditemukan pernyataan bahwa praktik ini pernah dilegalkan di AS.
Tindakan pengiriman anak melalui pos ini dapat terjadi karena belum adanya regulasi yang mengatur hal tersebut.
Oleh karena itu, ketika ada bukti bahwa anak-anak memang dikirim melalui pos, kepala kantor pos mengirim memo pada tahun 1914 yang berisi larangan pengiriman manusia melalui pos.
Kesimpulan
Narasi dilegalkannya pengiriman manusia melalui pos di Amerika Serikat adalah tidak benar. Saat itu memang terjadi praktik tersebut tetapi belum ada regulasi yang melarang atau memperbolehkan.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/09/30/155623382/klarifikasi-pengiriman-anak-melalui-pos-di-amerika-serikat?page=all#page2
Reporter Magang: Aslamatur Rizqiyah
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Desak Pemerintah Buat Standar 'Safety' Ojek Online, Ini Alasannya
Negara seharusnya tidak absen dalam pembuatan regulasi untuk menyejahterakan ojek online.
Baca Selengkapnya10 Tempat dengan Angka Kriminalitas Tertinggi di Amerika, Hati-Hati Jika Liburan ke Sana
Beberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.
Baca SelengkapnyaLuar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan
Berikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaFase Demam Berdarah pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Penting bagi orang tua untuk mengetahui fase-fase demam berdarah pada anak, agar bisa mengenali gejala-gejala awal dan memberikan penanganan yang sesuai.
Baca SelengkapnyaPria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram
Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaTerungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini
Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaTernyata, 52 Persen Sarjana di Amerika Serikat Bekerja Jadi Office Boy dan Pegawai Layanan Makanan
Hasil riset tersebut, berdasarkan pada kumpulan data karir 60 juta orang di Amerika Serikat, termasuk 10,8 juta orang dengan gelar sarjana.
Baca Selengkapnya