CEK FAKTA: Hoaks China Tak Gunakan Vaksin Buatan Sendiri dan Pilih Impor dari Jerman
Merdeka.com - Informasi China mengimpor vaksin dari Jerman beredar di media sosial. Informasi itu menyebutkan bahwa Pemerintah Indonesia mengimpor vaksin dari China, sedangkan China mengimpor vaksin dari Jerman. Kemudian China yang tidak mau memakai vaksin buatannya sendiri karena tau efek dan bahayanya.
"Cina impor vaksin 7,2 juta dosis dari Jerman, Indonesia impor vaksin dari china
HEBATNYA PEMERINTAH INDONESIA, SAKING HEBATNYA SAMPAI DI BODOHI CHINA, HEBATNYA PEMERINTAH INDONESIA ADALAH IMPORT VAKSIN DARI CHINA, SEDANGKAN CHINA IMPORT VAKSIN DARI JERMAN
PINTARNYA CHINA ADALAH CHINA SENDIRI TAK MAU MEMAKAI VAKSIN BUATANNYA MEREKA SENDIRI".
Penelusuran
Menurut penelusuran merdeka.com, informasi China mengimpor vaksin karena tidak mau menggunakan vaksin buatan sendiri adalah hoaks. Dalam artikel merdeka.com berjudul "Perusahaan Shanghai Beli 100 Juta Dosis Vaksin Corona BioNTech untuk Dijual di China" pada 16 Desember 2020, dijelaskan bahwa vaksin impor dari Jerman akan kembali dijual di China.
Shanghai Fosun Pharmaceutical Group Co Ltd pada hari Rabu mengatakan akan membeli setidaknya 100 juta dosis vaksin Covid-19 dari BioNTech SE Jerman untuk digunakan di daratan China tahun depan, jika vaksin tersebut mendapat persetujuan.
Pemerintah China belum mengumumkan kesepakatan pasokan dengan produsen farmasi Barat, yang malah bermitra dengan perusahaan lokal.
Fosun mengatakan akan mendapatkan 60% dari keuntungan kotor tahunan dari penjualan dosis yang akan dibuat dari bahan curah impor, dan 65% keuntungan dari penjualan dosis impor siap pakai.
Untuk pasokan awal 50 juta dosis, Fosun akan melakukan pembayaran di muka kepada BioNTech sebesar 250 juta euro, setengahnya dibayarkan pada 30 Desember dan sisanya setelah persetujuan regulasi. Hal itu diungkapkan Fosun dalam pengajuan bursa saham Hong Kong.
Seperti dilansir dari laman Reuters, vaksin yang dikembangkan oleh BioNTech dan mitra AS Pfizer Inc telah diberikan kepada publik di Inggris dan Amerika Serikat, dan telah menerima persetujuan penggunaan darurat di beberapa negara lain.
China telah memberikan status penggunaan darurat kepada dua kandidat vaksin dari Sinopharm yang didukung negara dan satu dari Sinovac Biotech Ltd. Telah menyetujui yang keempat, dari CanSino Biologics Inc, untuk penggunaan militer.
Secara terpisah, Shenzhen Kangtai Biological Products Co Ltd bertujuan untuk memiliki kapasitas yang cukup untuk memproduksi setidaknya 100 juta dosis kandidat vaksin dari mitra Inggris AstraZeneca PLC hingga akhir tahun.
Kemudian dalam artikel detik.com berjudul "Vaksin Corona Sinovac Telah Digunakan di China Sejak Juli" pada 29 Agustus 2020, dijelaskan bahwa China telah memberikan vaksin Corona kepada kelompok berisiko tinggi sejak Juli 2020.
Seorang pejabat kesehatan mengatakan kepada pihak berwenang bahwa mereka dapat mempertimbangkan untuk memperluas program vaksinasi darurat untuk mencegah kemungkinan terjadinya wabah di musim gugur dan musim dingin.
Dikutip dari Reuters, kandidat vaksin Corona yang dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi Sinovac, CoronaVac, telah disetujui penggunaannya sejak Juli untuk penggunaan darurat. Hal ini sebagai bagian dari dari program China untuk memvaksinasi kelompok berisiko tinggi seperti staf medis, demikian penuturan seorang sumber yang mengetahui persoalan tersebut.
Selain Sinovac, perusahaan farmasi milik China National Pharmaceutical Group (Sinopharm), juga mengatakan telah memperoleh persetujuan penggunaan darurat untuk kandidat vaksin virus corona yang mereka kembangkan. Dua kandidat vaksin Corona yang mereka kembangkan telah masuk uji klinis tahap 3, tapi belum jelas kandidat mana yang telah disetujui untuk penggunaan darurat.
Kesimpulan
Informasi China membeli vaksin Covid-19 dari Jerman karena tahu efek dan bahayanya adalah tidak benar. China membeli vaksin dari Jerman karena akan dijual kembali, dan China sudah menggunakan vaksin buatan negaranya sendiri sejak Juli.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaChina Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaCerita Konglomerat China Gagal Melamar Kerja 30 Kali hingga Akhirnya Punya Kekayaan Ratusan Triliun
Mereka bilang ini ide paling bodoh yang pernah saya lakukan. Saya tidak peduli selama orang dapat menggunakannya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaEkspor Indonesia ke China Anjlok 20 Persen di Januari 2024, Ternyata Ini Pemicunya
BPS mencatat, tiga besar negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada Januari 2024 adalah ke negara China, Amerika Serikat, dan India.
Baca SelengkapnyaDiwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau
Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenlu China dan Mantan PM Inggris Temui Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas
Retno mengatakan China adalah salah satu mitra dagang penting Indonesia.
Baca SelengkapnyaKereta Ini Tak Pernah Diharapkan Kehadirannya, Jika Keluar dari Sarangnya, Berarti Ada Hal Buruk Terjadi
Indonesia memiliki sebuah kereta yang kehadirannya sama sekali tidak diharapkan, jika kereta tersebut keluar, berarti sedang ada hal buruk yang terjadi.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Indonesia Impor KRL dari China, Tak Mau Lagi KRL Bekas
Luhut tak banyak berbicara soal isu bahwa impor 3 KRL China ini merupakan jebakan utang dari pengadaan Kereta Cepat Whoosh.
Baca SelengkapnyaSering Hilang Fokus saat Bekerja, Begini Cara Mengatasinya
Jika kalian salah satu orang yang sulit fokus dalam bekerja. Ini dia tips ampuhnya.
Baca Selengkapnya