Merdeka.com - Selebritis ternama asal Amerika Serikat, Selena Gomez dan Hailey Bieber baru saja berdamai setelah terlibat sedikit kontroversi.

Selena Gomez mengejutkan publik dengan mengunggah status di akun instagramnya pekan lalu. Mantan kekasih Justin Bieber ini menuliskan bahwa Hailey Bieber menghubunginya dan mengatakan bahwa telah mendapat ancaman pembunuhan dan ujaran kebencian.

"Hailey Bieber menghubungi saya mengatakan bahwa ia telah mendapat ancaman pembunuhan dan banyak kebencian," tulis Selena Gomez.

Menanggapi hal tersebut, Selena Gomez meminta masyarakat terutama para penggemar agar tidak lagi memberikan kebencian kepada Hailey. Selena mengatakan bahwa setiap manusia tidak layak diperlakukan dengan buruk.

"Ini bukan apa yang saya perjuangkan. Tidak seorang pun harus mengalami kebencian atau intimidasi. Saya selalu menganjurkan kebaikan dan benar-benar ingin ini semua berhenti," tulis Selena Gomez yang diakhiri dengan stiker berbentuk hati.

Tak berselang lama, Hailey Bieber juga mengunggah status di akun instagramnya. Dia mengucapkan terima kasih kepada Selena karena telah membantunya untuk bicarakan hal ini kepada publik.

“Aku ingin berterima kasih kepada Selena karena sudah berbicara dengan tegas. Kami sudah berdiskusi beberapa minggu ini untuk mencari cara agar dapat keluar dari narasi publik yang terjadi di antara kami. Beberapa minggu ke belakang sangat sulit bagi orang yang terlibat, jutaan orang telah menyaksikan begitu banyak kebencian yang sangat berbahaya,” tulisnya.

Hailey Bieber juga menambahkan pesan kepada warganet agar menggunakan media sosial dengan bijak dan tidak memberikan ujaran kebencian untuk orang lain.

“Media sosial adalah wadah yang sangat hebat untuk saling terhubung dan membangun komunitas. Momen seperti ini hanya membuat perpecahan dibanding mempersatukan. Semua hal selalu dengan mudah diambil dari luar konteks dan diubah narasinya. Kita semua perlu belajar agar lebih bijak dengan apa yang kita unggah, termasuk aku. Pada akhirnya, aku percaya cinta lebih besar dari kebencian dan hal negatif, dan selalu ada kesempatan untuk kita saling bertemu dengan empati juga rasa iba,” Hailey Bieber memaparkan.