Kalina ke Vicky Prasetyo: Sedih, Takut, Ada Dalam Diriku

Merdeka.com - Jelang sidang putusan yang akan dijalani Vicky Prasetyo, Kalina Ocktaranny menulis pesan penuh haru. Ia mengaku sedih dan takut. Namun, Vicky justru terlihat tegar.

Dalam pesannya itu, Kalina juga mengungkap bahwa ia sadar banyak sekali yang menghujat suami tercintanya. Namun ia tak peduli karena setiap manusia pasti pernah berbuat salah.

Yang terpenting baginya, bagaimana Vicky mau berubah lebih baik untuk masa depannya. Dengan segala masalah yang dihadapi Vicky, Kalina mendoakan yang terbaik.

Masa Lalu

Kalina membahas tentang masa lalu Vicky dan juga dirinya yang tak luput salah dan banyak menerima cacian. Namun, hal itu bukan menjadi masalah untuknya.

"Manusia gudangnya dosa.. Manusia gudangnya dalam berbuat salah.. Tapi manusia jg diberikan akal pikiran utk bisa berubah.. Suami.. @vickyprasetyo777. Kamu dgn masa lalumu yg membuat banyak org menghujat, mencaci, menghina dirimu.. ," kata Kalina.

"Yg mereka lupa, apakah mereka jauh lbh baik dari pada kamu???.. Aku dgn masa lalu aku yg jg tdk lg lbh baik dari kamu, makian dan bully’an dtg ke diri aku. Kita dua manusia yg tdk sempurna..," sambungnya.

Sedih, Takut

Jelang sidang putusan yang akan dijalani Vicky, Kalina mengaku sedih dan takut. Namun, ia melihat bila suaminya justru lebih tegar darinya.

"Besok, Kamis 26 Agustus 2021.. Sidang putusan kamu akan dilaksanakan.. Sedih, takut, ada dalam diri aku.. Dimana kamu yg begitu tegarnya menghadapi apapun itu putusan esok," jelasnya.

"Kamu selalu mengingatkan aku, jangan pernah takut berdiri menegakkan kebenaran," sambungnya.

Doa

Di akhir pesan yang ditulisnya, Kalina menulis pesan doa untuk Vicky. Ia berharap semua masalah yang dihadapi sang suami bisa segera selesai.

"5 hari lalu aku harus kehilangan janin dlm rahim aku.. Dan aku berharap, keputusan esok tdk membuat aku harus “kehilangan” suami aku. Bismillah sayang," kata Kalina.

"Apapun yg terjadi, insha Allah aku akan selalu dampingi kamu.. Semoga semua masalah bisa kita hadapi bersama dan selesai satu demi satu, dan menjadikan kita manusia yg lbh baik lagi," lanjut dia.