Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Petinggi BCA bakal dipanggil, KPK pantau kasus pajak sejak 2011

Petinggi BCA bakal dipanggil, KPK pantau kasus pajak sejak 2011 Direktur Utama Bank BCA Jahja Setiaatmadja. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan bakal memanggil petinggi PT Bank Central Asia Tbk, terkait kasus pajak yang telah menyeret mantan Ketua BPK Hadi Purnomo sebagai tersangka. Pengembangan kasus pada direksi bank diperlukan, sebab latar belakang masalah sudah dipelajari komisi antirasuah sejak tiga tahun lalu.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, selepas rapat di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (22/4). "Ya kira-kira (pemantauan) sejak 2011. Kan itu ada pengaduan masyarakat, kita komunikasikan dengan irjen Kemenkeu juga," ujarnya.

Bambang menjelaskan kasus pajak BCA ini terjadi akibat kondisi khusus, yakni situasi pasca-krisis 1998, di mana banyak bank direstrukturisasi oleh Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Banyak kemudahan perpajakan diberikan, tapi itu menimbulkan potensi kerugian negara.

Dari argumen itulah, KPK menyasar pengabulan permintaan keringanan pajak BCA senilai Rp 5,6 triliun pada periode 2002-2003, saat Hadi Purnomo menjabat Dirjen Pajak.

"Saat itu terjadilah permohonan untuk pajaknya dikurangi, khusus BCA untuk 2002-2003. Sebenarnya pun pada 2007, di media sudah muncul public discourse tentang ini, tapi yang masuk KPK baru yang pengaduan masyarakat. Pengembangan setahun tiga bulanan, baru kemudian, kita lakukan 3-4 ekspose, baru ditetapkan (Hadi tersangka)," ungkap Bambang.

Kasus serupa BCA ini akan jadi target KPK di masa mendatang. Bambang beralasan bahwa pemberantasan korupsi terlalu banyak berkutat pada aspek penggunaan uang negara. Bambang memastikan sektor pajak bakal diawasi ketat.

"Selama ini tidak banyak soal pemasukan (negara). Sehingga KPK ingin bukan hanya mau soal penindakan, tapi potensi kita untuk menggenjot penerimaan negara," tandasnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
OJK Mau Pangkas 500 BPR, Ketua LPS: Kita kan Kaya, Punya Cukup Dana Bayar Klaim Simpnan
OJK Mau Pangkas 500 BPR, Ketua LPS: Kita kan Kaya, Punya Cukup Dana Bayar Klaim Simpnan

Purbaya menilai, jika OJK melakukan pemangkasan dari 1.500 BPR menjadi 1.000 BPR dalam waktu serentak, dia lebih mengkhawatirkan pihak OJK.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Eksekusi dua pegawai tersebut menindak lanjuti putusan dari Dewas KPK.

Baca Selengkapnya
Terbukti Pindahkan Perolehan Suara Caleg, Dua Petugas PPK di Lumajang Hanya Diberi Peringatan Keras
Terbukti Pindahkan Perolehan Suara Caleg, Dua Petugas PPK di Lumajang Hanya Diberi Peringatan Keras

Dua petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lumajang terbukti memindahkan suara caleg. Mereka hanya dijatuhi sanksi peringatan keras.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai

AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
PKB Usung Kader pada 11 Pilkada di Jateng
PKB Usung Kader pada 11 Pilkada di Jateng

PKB tidak harus berkoalisi untuk mengusung pasangan calon kepala daerah pada sebelas kabupaten/kota itu.

Baca Selengkapnya
Dalih Pegawai KPK Terlibat Skandal Pungli di Rutan: Untuk Biaya Makan dan Ongkos Bekerja
Dalih Pegawai KPK Terlibat Skandal Pungli di Rutan: Untuk Biaya Makan dan Ongkos Bekerja

Hal itu diungkapkan Dewan Pengawas KPK saat menggelar sidang putusan etik 15 pegawai kluster kelima kasus pungli di rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Buka Loker 1,3 Juta Formasi PPPK, Ini Syarat Batas Usia Pelamar
Pemerintah Buka Loker 1,3 Juta Formasi PPPK, Ini Syarat Batas Usia Pelamar

Tahun 2024 pemerintah membuka lowongan kerja sebanyak 1,3 juta formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya
90 Pegawai Terancam Dipecat dari KPK usai Terbukti Terlibat Pungli di Rutan
90 Pegawai Terancam Dipecat dari KPK usai Terbukti Terlibat Pungli di Rutan

Sebanyak 90 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga terlibat pungli di Rutan KPK bakal dipecat

Baca Selengkapnya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya