Pemerintah beri dispensasi Freeport dan Newmont?
Merdeka.com - Pemerintah bakal mengakomodir semua permasalahan yang terkait dalam UU Minerba No 4 Tahun 2009 tentang minerba terkait kewajiban pembangunan smelter dan hilirisasi serta larangan ekspor bahan mentah.
"Kategori itu kita buat sekarang karena ada yang sudah membuat (smelter) ada yang sudah eksplorasi bahan mentah. Ada yang baru pengen bikin. Secara prinsip kita menjalankan UU itu," ucap Menteri Perindustrian MS Hidayat di kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis (28/11).
Hidayat mengaku, pemerintah hanya ingin memberikan rasa keadilan ke semua perusahaan tambang tanpa terkecuali. Aturan turunan dari UU Minerba disebut-sebut pasti akan keluar sebelum 12 Januari 2014.
"Kami membahas ini dan akan dikawal Menteri Hukum dan HAM dan kami kombinasi dengan aturan yang ada. Kami menyadari hal-hal harus kami akomodasikan dalam PP itu," tegasnya.
Namun, Hidayat buru-buru membantah jika pembuatan aturan turunan ini untuk menampung permintaan dispensasi Freeport dan Newmont. Hidayat menegaskan, semua perusahaan tambang wajib mengimplementasikan aturan tersebut mulai 2014.
"Sama sekali tidak ada Freeport dan Newmont dan sekarang sedang dibahas di Kemenko. Rancangan aturan pemerintah ini menampung dan mengakomodir permasalahan dan tidak merugikan siapa saja," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaIndonesia mendominasi saham Freeport, pekerja lokal terus bertambah.
Baca SelengkapnyaPT Freeport Indonesia akan mendapatkan perpanjangan IUPK selama 20 tahun hingga 2061 setelah berakhirnya kontrak pada 2041 mendatang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaMetso juga telah mendapatkan pesanan ulang untuk teknologi filtrasi tailing yang berkelanjutan pada proyek tambang nikel laterit baru Zhejiang Huayou Cobalt Co.
Baca SelengkapnyaPertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaSmelter Tembaga Freeport Dapat Suplai Gas Bumi 9,49 BBTUD, Sumbernya Dari Sini
Baca SelengkapnyaPertamina tidak menaikkan harga BBM meski harga minyak dunia merangkak naik dan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat melemah.
Baca Selengkapnya