Masih Negosiasi Harga, Erick Thohir Tak Mau Divestasi Saham Vale Diburu-Buru
Pemerintah masih memproses divestasi saham PT Vale Indonesia.
Pemerintah masih memproses divestasi saham PT Vale Indonesia.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tak pasang target waktu soal proses divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. Sebab, kedua pihak masih bernegosiasi perihal nilai saham yang akan didivestasikan.
"Masih negosiasi. (Ada target waktu?) Pokoknya selama-lamanya sampai kita dapat yang kita mau," ujar Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (19/12/2023).
Ini ditandai dengan dilakukannya Head of Agreement (HoA) di sela-sela kegiatan Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik atau APEC 2023 di San Fransisco, Amerika Serikat
Kesepakatan ini juga mencakup pengisian board of management, di mana nantinya posisi Direktur Utama dan Komisaris Utama Vale Indonesia akan berasal dari Holding BUMN Tambang MIND ID.
Merdeka.com
Hal senada sempat diutarakan Staff Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga. Kementerian BUMN disebutnya masih terus berunding soal kesepakatan harga pasca PT Vale Indonesia melakukan divestasi saham.
Sebab, Arya menyebut harga saham Vale Indonesia masih di luar hitung-hitungan pemerintah dan BUMN Holding Pertambangan, MIND ID. "Kalau Pak Erick kan masih kemahalan, berarti masih negosiasi lagi. Tunggu saja," ungkapnya beberapa waktu lalu.
"Pokoknya masih negosiasi lah. Artinya enggak masuk dalam hitungan kita. Dengan nilai yang kita lihat, harusnya enggak segitu. Harusnya lebih murah," ujar Arya.
Merdeka.com
Sebelumnya, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk segera selesai dalam waktu dekat.
Bahlil memastikan proses divestasi saham tersebut sudah berjalan tanpa kendala. Mengingat, keputusan divestasi sebenarnya ada di tangan Kementerian BUMN dan MIND ID.
"Enggak alot (proses divestasi) sudah hampir selesai. Divestasinya diatur oleh Kementerian BUMN dan Mind ID," ujar Bahlil saat ditemui, Jakarta, Rabu (8/11).
Dia menyebut besaran saham dari PT Vale Indonesia yang akan didivestasikan hingga saat ini sebesar 14 persen. Dia bilang belum ada tambahan besaran divestasi dari yang sedang dibahas saat ini.
Pemerintah Indonesia melalui holding BUMN pertambangan MIND ID resmi mengakuisisi 14 persen saham PT Vale Indonesia.
Baca SelengkapnyaTak hanya di Indonesia, Erick klaim kenaikan harga beras juga terjadi di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaKeputusan ini didapat pemerintah karena sudah rampungnya proses divestasi saham Vale.
Baca SelengkapnyaErick menilai petani merasa bahagia dengan ketentuan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras yang ditetapkan saat ini.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk menjemput investasi pembangunan pabrik mobil listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN kaji opsi paling memungkinkan mendatangkan investor baru untuk perusahaan ini.
Baca SelengkapnyaBUMN yang berorientasi pasar ekspor seperti Pertambangan MIND ID, perkebunan PTPN bisa memanfaatkan tren kenaikan harga ini.
Baca SelengkapnyaSGIE merupakan laporan menyeluruh yang memberikan gambaran mendalam tentang keadaan ekonomi Islam secara global.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca Selengkapnya