Bergabung ke TPN Ganjar-Mahfud, Andi Gani Mundur dari Komisaris PT PP
"Tadi sudah dilakukan RUPSLB dan memutuskan Andi Gani mundur dari jabatannya," kata Sekretaris Perusahaan PT PP.
"Tadi sudah dilakukan RUPSLB dan memutuskan Andi Gani mundur dari jabatannya," kata Sekretaris Perusahaan PT PP.
Andi Gani Nena Wea secara resmi mundur sebagai komisaris utama merangkap komisaris independen dan PT PP (Persero) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di kantor perseroan di Pasar Rebo, Jakarta.
"Tadi sudah dilakukan RUPSLB dan memutuskan Andi Gani mundur dari jabatannya," kata Sekretaris Perusahaan PT PP (Persero), Bakhtiyar Efendi dikutip dari Antara di Jakarta, Rąbu (13/12).
merdeka.com
Bakhtiyar mengungkapkan, dua jajaran komisaris baru PT PP yang baru saja ditunjuk itu adalah Dhony Rahajoe sebagai komisaris utama merangkap komisaris independen dan Jaya Kusuma sebagai komisaris independen.
Sementara jajaran direksi tidak alami perubahan, yaitu:
Direktur Utama: Novel Arsyad
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Agus Purbianto
Direktur Operasi Bidang Gedung: Yuyus Juarsa
Direktur Operasi Bidang Infrastruktur: Yul Ari Pramuraharjo
Direktur Operasi Bidang EPC: Eddy Herman Harun
Direktur Strategi Korporasi dan HCM: Sinur Linda Gustina Manurung
Sementara susunan jajaran komisaris terbaru adalah:
Komisaris Utama merangkap
Komisaris Independen: Dhony Rahajoe
Komisaris Independen: Istiono
Komisaris Independen: Jaya Kusuma
Komisaris: Ernadhi Sudarmanto
Komisaris: Loso Judijanto
Dua Jenderal TNI-Polri sah gabung Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo. Siapa sosok keduanya?
Baca SelengkapnyaKoalisi pengusung Capres Ganjar Pranowo resmi membentuk tim pemenangan nasional.
Baca SelengkapnyaGanjar menampik kedatangannya menemui JK dalam rangka undangan mengajak bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMenurut Herman Hery, jadwal kampanye Ganjar-Mahfud di NTT sedang disusun oleh tim pemenangan nasional.
Baca SelengkapnyaPolda memanggil para kepala desa di Kabupaten Karanganyar untuk mengusut kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaAnggaran Dana Desa terus meningkat. Tahun ini, APBN telah menganggarkan Rp70 triliun untuk Dana Desa.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung siap mengusut dugaan aliran dana sebesar Rp70 miliar ke Komisi I DPR RI.
Baca SelengkapnyaBanyak tokoh NU bergabung dengan Partai Amanat Nasional
Baca SelengkapnyaKomisi I DPR RI telah berkunjung ke rumah Jenderal Agus Subiyanto, ternyata calon Panglima TNI itu memiliki rumah yang unik karena bernuansa kayu.
Baca Selengkapnya