Anggota DEN Beberkan Alasan Indonesia Belum Bisa Pakai Mobil Listrik Secara Luas
Merdeka.com - Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Rinaldy Dalimi, mengaku tidak setuju terkait upaya mendorong masuknya mobil listrik secara besar-besaran ke Indonesia. Salah satunya lewat pembebasan bea masuk mobil listrik.
"Saya termasuk yang tidak setuju apabila mobil listrik dibebaskan pajaknya masuk ke Indonesia ini," kata dia, dalam pameran 'The 7th Edition of INAGREENTECH 2019', JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Kamis (4/4).
Jika mobil listrik dibebaskan pajaknya, maka harga jual mobil listrik akan menjadi murah dan dapat dibeli oleh masyarakat. "Harga mobil listrik mungkin jadi murah, Rp 60 juta, Rp 70 juta sudah bisa dapat. Kita semua bisa beli," urai Dalimi.
Namun, yang menjadi persoalan adalah PLN sebagai produsen listrik, masih belum mampu memasok listrik untuk kebutuhan mobil listrik. "Bayangkan kalau kita sudah gunakan mobil listrik semua, malam hari kita charge, PLN belum siap untuk menanggungnya," ungkapnya.
Perusahaan listrik pelat merah tersebut memang memiliki kelebihan pasokan listrik. Tapi hanya terjadi di pulau Jawa. Selain itu, kelebihan pasokan tersebut terserap semuanya oleh industri. "PLN memang memiliki kelebihan pembangkit tapi itu di pulau Jawa dan itu akan pada saat industri sudah berkembang lagi itu (kelebihan pasokan listrik) akan kurang," jelas dia.
"Jadi kelebihan sementara tidak bisa dijadikan kebijakan untuk menerapkan mobil listrik besar-besaran di Indonesia," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil Listrik Terlaris di Indonesia 2023, Ada Pemain Baru Mentas
Penjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaSejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan
PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal
Pemerintah cari cara agar penjualan kendaraan listrik meningkat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
ASN DKI Jakarta Dilarang Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran, Ini Sanksi Diterima Jika Melanggar
Larangan penggunaan kendaraan dinas untuk mudik sudah diatur di dalam kebijakan yang ada.
Baca SelengkapnyaUntung Rugi Pemerintah Guyur Diskon Industri Motor dan Mobil Listrik
Pemberian insentif bertujuan meningkatkan hingga mempercepat produksi dan penggunaan kendaraan listrik di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaAturan Diubah, Badan Usaha Bisa Nikmati Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta dari Pemerintah
Dadan mengakui sudah ada perusahaan yang disasar untuk diberikan insentif tersebut.
Baca SelengkapnyaWarga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN
Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaDewan Energi: Kompor Listrik harus Dimulai dari Orang Kaya!
Alasan Dewan Energi usulkan orang kaya wajib pakai kompor listrik.
Baca SelengkapnyaBawa Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan, Kasetpel Dishub DKI Dinonaktifkan
Heru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya