90 Tahun Beroperasi, Unilever Sudah Kumpulkan 62.360 Ton Sampah Plastik dan Didaur Ulang
Unilever berupaya turut mengatasi berbagai permasalahan lingkungan dan sosial.
Unilever berupaya turut mengatasi berbagai permasalahan lingkungan dan sosial.
Perusahaan berkomitmen untuk bertumbuh sembari memberikan dampak positif pada lingkungan dan masyarakat.
Unilever Indonesia memiliki serangkaian komitmen terkait keberlanjutan, misalnya terkait manajemen limbah, yakni 0 persen volume sampah yang dibuang ke landfill, lalu dalam hal penanganan plastik.
Ditambah dengan pemanfaatan plastik daur ulang pasca konsumen menjadi teknologi bahan bakar turunan dari sampah (refuse derived fuel/RDF).
Merdeka.com
Berkat kinerja ini, perusahaan diganjar penghargaan Katadata Green Initiative Awards (KGIA) 2023 untuk kategori consumer goods karena dinilai telah menerapkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan dampak positif bagi lingkungan dan menciptakan sistem yang berkelanjutan dalam operasional perusahaan.
Capaian ini menjadi buah manis dari keseriusan perusahaan selama ini untuk turut mengatasi berbagai permasalahan lingkungan dan sosial.
Ditambah penerapan ekonomi berkelanjutan dan sirkular dengan mengajak masyarakat lebih bertanggung jawab terhadap kemasan yang mereka gunakan, terutama kemasan plastik.
Sebelumnya, pada 2022, Unilever Indonesia telah bekerja sama dengan pihak peritel untuk menempatkan beberapa Dropbox yang memudahkan konsumen memilah dan mengumpulkan sampahnya.
Selanjutnya, Unilever Indonesia memasang 1 Reverse Vending Machine (RVM) dan 5 Dropbox konvensional pada fasilitas umum di sekitar Jakarta dan Tangerang Selatan, bekerjasama dengan PlasticPay.
Selain itu, perusahaan mendorong jutaan masyarakat untuk menjadi lebih bertanggung jawab terhadap kemasan yang digunakan, terutama kemasan plastik, dengan cara memilah sampah dari rumah dan menyetorkannya ke Bank Sampah.
Sementara di tahap pemrosesan, upaya yang telah dilakukan meliputi, dengan berinvestasi mengatasi masalah sampah kemasan plastik di bagian akhir pemrosesan sampah.
Contohnya melalui CreaSolv, teknologi pertama dan satu-satunya di dunia yang mampu mendaur ulang sampah kemasan plastik (pouch dan sachet) menjadi bahan yang bisa dimanfaatkan untuk membuat kemasan baru. Contohnya adalah kemasan flexible pouch hasil daur ulang yang digunakan untuk kemasan Rinso.
Saat ini, Unilever Indonesia memiliki hampir 5.000 karyawan dan bermitra dengan lebih dari 600 distributor serta 500.000 warung
Baca SelengkapnyaSebagai pemimpin pasar, produk Unilever tercatat dari hulu ke hilir dan semuanya dibutuhkan keluarga.
Baca SelengkapnyaMembakar sampah plastik menjadi salah satu cara yang sering dilakukan oleh masyarakat. Tapi, tindakan ini ternyata sangat berbahaya bagi manusia dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaMeski ada temuan ini, tetap penting diingat bahwa enzim pada ulat tidak bisa menjadi satu-satunya solusi dalam mengatasi masalah sampah plastik.
Baca SelengkapnyaAgens MO dituding menjalani operasi plastik. Seperti apa potret terbarunya?
Baca SelengkapnyaSelain itu, kata Bondan, Astra menargetkan bisa mengelola 10.000 hektar hutan sosial sampai 2030.
Baca SelengkapnyaBPA adalah salah satu bahan baku pembentuk polikarbonat, jenis plastik keras yang di Indonesia masif digunakan industri air minum sebagai kemasan galon bermerek
Baca SelengkapnyaPenyediaan ekosistem yang baik menjadi salah satu prasyarat untuk memperkuat basis wirausaha sosial di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPropemperda merupakan instrumen perencanaan daerah yang disusun terencana, terpadu dan sistematis.
Baca Selengkapnya