Nasib Bitcoin makin diujung tanduk

Merdeka.com - Masa-masa kelam bagi mata uang Bitcoin rupanya belum berakhir. Setelah Mt. Gox, kini ada satu lagi tempat penukaran Bitcoin yang menyatakan bangkrut.

Seperti yang dilansir oleh Engadget (4/3), tempat penukaran uang yang dimaksud adalah Flexcoin. Meski sudah berhasil melakukan transaksi jual beli Bitcoin dengan jumlah besar, Flexcoin akhirnya harus ditutup lantaran bangkrut.

Penyebab kebangkrutan ini karena ada hacker yang berhasil menggondol USD 600 ribu dari tempat penukaran uang virtual itu. Angka ini lebih sedikit dari yang diderita Mt. Gox yaitu USD 425 juta.

Hacker sepertinya memang menjadi masalah serius dalam kestabilan peredaran mata uang tanpa bentuk ini. Akibat ulah mereka, sudah banyak tempat penukaran uang virtual Bitcoin jadi gulung tikar.

Hal ini pun bisa saja mengancam kelangsungan dari Bitcoin itu sendiri. Jika banyak tempat penukaran Bitcoin tutup, maka kurs Bitcoin pun bisa hancur dan para penggunanya merugi.

Posisi Bitcoin sendiri juga kurang mendapat tempat di berbagai negara. Banyak otoritas keuangan yang menyangsikan Bitcoin bahkan melarang penggunaan dari mata uang itu karena tidak adanya jaminan yang jelas.