Ghisca telah ditetapkan tersangka kasus penipuan 2.268 tiket dari enam laporan dengan total kerugian Rp5,1 M
Baca SelengkapnyaPolres Metro Jakarta Pusat masih melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap Ghisca Debora Aritonang (19), tersangka penipuan dan penggelapan tiket konser Coldpl
Baca SelengkapnyaPK Entertainment bertanggung jawab atas pembelian tiket secara resmi melalui tautan www.coldplayinjakarta.com
Baca SelengkapnyaRE mendapatkan keuntungan Rp50 juta dari para korbannya. Modusnya dia mengaku punya EO.
Baca SelengkapnyaSeorang pria pengangguran pelaku penipuan tiket konser Coldplay diamankan Polres Metro Depok
Baca SelengkapnyaRijki berharap polisi segera mengusut tuntas kasus penipuan yang dialaminya secara cepat dan transparan.
Baca SelengkapnyaNatalis tinggal di kontrakan lantaran rumahnya sedang direnovasi.
Baca SelengkapnyaGhisca sudah ditetapkantersangka dan telah ditahan sejak Jumat (17/11/2023).
Baca SelengkapnyaGhisca sebelumnya dikabarkan berlibur dan menyimpan uang hasil penipuan tiket konser Coldplay tersebut di Belanda.
Baca SelengkapnyaTersangka kasus dugaan penipuan dan penggelapan tiket konser Coldplay, Ghisca Debora Aritonang tidak dijerat dengan pasal TPPU.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menyita sejumlah barang mewah milik Ghisca yang diduga dibeli dari hasil penipuan yang dilakukannya.
Baca SelengkapnyaModus yang digunakan Ghisca menipu ratusan fans Chris Martin Dkk itu dengan awalnya mengaku mendapatkan 39 tiket saat war pada bulan Mei 2023.
Baca SelengkapnyaTak main-main, Ghisca meraup untung sampai Rp15 miliar dari hasil penipuan tiket Coldplay.
Baca SelengkapnyaIni menyusul, banyaknya keluhan penonton yang tidak bisa masuk ke arena konser akibat tiket yang dibeli secara resmi telah di scan oleh penonton lain.
Baca SelengkapnyaBanyak mengeluh karena menjadi korban penipuan tiket band asal London itu.
Baca SelengkapnyaUsia PK Entertainment sebagai promotor baru menginjak 8 tahun.
Baca SelengkapnyaKeseruan konser Coldplay menyisakan masalah yang harus diselesaikan dan menjadi pelajaran, yakni banyaknya penipuan tiket.
Baca SelengkapnyaPolisi bersama promotor juga telah membuka posko pengaduan untuk calon penoton yang menjadi korban.
Baca Selengkapnya