Rendahnya hormon testosteron bikin pria mudah depresi
Merdeka.com - Selama ini pengetahuan akan kesehatan hormon bagi pria masih sangatlah minim. Informasi kesehatan yang beredar biasanya didominasi oleh kesehatan hormon bagi perempuan. Padahal pria pun juga memerlukan pencerahan dalam kesehatan mereka.
Sebuah penelitian yang dilansir dari dailymail.co.uk baru-baru ini menemukan bahwa rendahnya hormon testosteron dalam tubuh pria bikin mereka mudah terkena stres serta depresi.
"Hormon testosteron dalam tubuh pria akan terus bertumbuh seiring bertambahnya usia dan mencapai puncaknya di usia dua puluhan. Namun selepas dari usia dua puluhan, maka produksi hormon ini akan menurun. Terutama jika didukung dengan pola hidup yang tidak sehat," Dr Michael Irwig dari George Washington University.
"Menurunnya hormon testosteron akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh mereka seperti stres, depresi, menurunnya gairah seksual, ejakulasi dini, hingga serangkaian gejala seperti menopause yang dialami oleh wanita," lanjutnya. "Dalam penelitian ini, kami menemukan mereka yang mengalami penurunan hormon testosteron didominasi oleh pria yang menderita obesitas dan jarangnya berolahraga."
Masih dari penelitian ini, kadar normal hormon testosteron bagi pria adalah 300 to 1,200 ng/dL. Sehingga jika Anda telah melakukan pemeriksaan kesehatan dan menemukan bahwa kadar hormon testosteron dalam tubuh Anda kurang dari jumlah tersebut, maka sebaiknya ganti pola hidup Anda menjadi lebih sehat.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Stres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.
Baca SelengkapnyaKadar estrogen rendah dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan dan kesejahteraan perempuan.
Baca SelengkapnyaKebahagiaan kita bisa sangat ditentukan dari produksi hormon di dalam diri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyebab tidak PMS 2 bulan bisa dipengaruhi oleh beragam faktor.
Baca SelengkapnyaSakit kepala hormonal sering terjadi pada wanita. Ketahui gejalanya.
Baca SelengkapnyaTidur berkualitas sangat penting dalam memaksimalkan pertumbuhan tinggi badan sebab hormon pertumbuhan (growth hormone) bekerja optimal sewaktu tidur.
Baca SelengkapnyaJangan sepelekan siklus menstruasi yang nggak teratur, waspada PCOS ya!
Baca SelengkapnyaDepresi terselubung adalah kondisi ketika seseorang merasa tertekan, tapi tidak menunjukkan gejala atau ciri-ciri seperti orang yang depresi pada umumnya.
Baca SelengkapnyaRasa "berat" karena kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah lelah. Akumulasi stres fisik & emosional dari kelelahan itu kemudian bisa membuat susah tidur.
Baca Selengkapnya