Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nonton TV berjam-jam sebabkan 6 penyakit berbahaya

Nonton TV berjam-jam sebabkan 6 penyakit berbahaya Nonton TV. shutterstock

Merdeka.com - Orang rela duduk berjam-jam di depan TV, demi menonton program favorit mereka. Padahal kebiasaan menonton TV terlalu lama meningkatkan risiko penyakit fisik dan mental.

Pada kenyataannya, kebiasaan menonton TV selalu dianggap buruk bagi kesehatan. Duduk terlalu lama di depan TV berisiko meningkatkan beragam masalah penyakit. Inilah alasan penting kenapa Anda tak boleh menonton TV terlalu lama, seperti dilansir Lifemojo.

1. Penyakit jantung

Analisis data ini dikumpulkan selama enam tahun dari 8.800 pria dan wanita Australia (di atas usia 25), yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung. Peneliti menemukan duduk berjam-jam menonton TV dapat meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 18% dan kanker sebesar 9%. Maka, orang yang menonton lebih dari empat jam sehari selama 6 tahun berisiko 80% lebih besar dalam peningkatan risiko penyakit jantung dibandingkan orang yang menonton TV hanya 2 jam atau kurang dari itu setiap hari.

2. Diabetes

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of American Medical Association tahun 2003 menunjukkan peningkatan risiko diabetes sebesar 14% untuk kebiasaan menonton TV selama 2 jam dalam sehari. Penelitian lain yang dilakukan pada tahun yang sama dan diterbitkan dalam jurnal Lipid juga menemukan bahwa pria yang menonton TV lebih dari 40 jam per minggu 3 kali lebih berisiko mengembangkan diabetes tipe 2 dibandingkan pria yang menonton TV kurang dari 1 jam setiap minggu.

3. Obesitas

Sebuah penelitian membandingkan kebiasaan menonton TV pada lebih dari 50.000 wanita yang berpartisipasi dalam Studi Nurses Health tahun 1992-1998. Hasil penelitian menunjukkan adanya kenaikan berat badan karena kebiasaan menonton TV. Penambahan waktu menonton setiap dua jam dapat meningkatkan risiko obesitas sebesar 23%.

4. Attention Deficit Disorder

Pada 1970-an, Profesor Werner Halperin menyatakan kalau perubahan yang cepat dari suara dan gambar pada TV dapat mempengaruhi sistem saraf anak dan menyebabkan masalah perhatian.

5. Asma

Di Inggris, sebuah penelitian mempelajari kebiasaan menonton TV pada lebih dari 3.000 anak mulai usia bayi hingga 11 tahun. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa anak-anak yang menghabiskan 2 jam atau lebih menonton televisi per hari dua kali lebih berisiko menderita asma.

6. Mindless Eating

Studi yang dilakukan oleh Universitas Stanford membuktikan bahwa menonton TV secara langsung terkait dengan masalah makan tanpa berpikir. Orang memiliki lebih banyak peluang makan junk food saat menonton TV daripada melakukan kegiatan lainnya.

Kebiasaan menonton TV berjam-jam sangat tidak baik untuk kesehatan. Selain tidak sehat, kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit pada anak.

(mdk/des)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Penuaan Dini yang Jarang Kita Sadari, Ketahui Cara Mencegahnya
Penyebab Penuaan Dini yang Jarang Kita Sadari, Ketahui Cara Mencegahnya

Penuaan dini adalah proses perubahan fisik dan mental yang terjadi seiring dengan bertambahnya usia.

Baca Selengkapnya
Manfaat Luar Biasa dari Selada, Ternyata Mampu Meningkatkan Kesehatan Mental
Manfaat Luar Biasa dari Selada, Ternyata Mampu Meningkatkan Kesehatan Mental

Selada memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan. Yuk, simak fakta lengkap tentang manfaat selada sekaligus tips mengkonsumsinya!

Baca Selengkapnya
Awas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek
Awas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek

Orang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara
Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara

Melantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.

Baca Selengkapnya
Masalah Kesehatan Mental yang Bisa Muncul Secara Tiba-Tiba Tanpa Gejala Sebelumnya
Masalah Kesehatan Mental yang Bisa Muncul Secara Tiba-Tiba Tanpa Gejala Sebelumnya

Beberapa masalah kesehatan mental kerap tidak disadari sebelumnya sehingga kerap disangka muncul secara tiba-tiba.

Baca Selengkapnya
Badan Lelah Namun Sulit Tidur Malam? Temukan Penyebab dan Cara Mengatasinya
Badan Lelah Namun Sulit Tidur Malam? Temukan Penyebab dan Cara Mengatasinya

Rasa "berat" karena kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah lelah. Akumulasi stres fisik & emosional dari kelelahan itu kemudian bisa membuat susah tidur.

Baca Selengkapnya
Penyebab Malaise dan Gejalanya, Kondisi Tubuh yang Lelah dan Tidak Nyaman
Penyebab Malaise dan Gejalanya, Kondisi Tubuh yang Lelah dan Tidak Nyaman

Malaise dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk stres, kurang tidur, pola makan yang buruk, atau penyakit yang mendasarinya.

Baca Selengkapnya
6 Penyebab Sulit Konsentrasi, Salah Satunya Kurang Olahraga
6 Penyebab Sulit Konsentrasi, Salah Satunya Kurang Olahraga

Sulitnya mempertahankan konsentrasi bisa menjadi tantangan yang menghampiri banyak individu.

Baca Selengkapnya
5 Makanan yang Bantu Redakan Kecemasan, Yuk Konsumsi Rutin agar Pikiran Lebih Tenang!
5 Makanan yang Bantu Redakan Kecemasan, Yuk Konsumsi Rutin agar Pikiran Lebih Tenang!

Perhatikan pola makan sehat untuk membantu redakan kecemasan.

Baca Selengkapnya