Tolak Tanda Tangan Hasil Pleno di Jatim, Saksi Anies-Muhaimin Ungkap Ada Kecurangan ASN dan Perangkat Desa
Rekapitulasi KPU pasangan Prabowo-Gibran menang telak dengan dua digit ketimbang pesaingnya Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud di Jatim.
Rekapitulasi KPU pasangan Prabowo-Gibran menang telak dengan dua digit ketimbang pesaingnya Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud di Jatim.
KPU Provinsi Jawa Timur membacakan hasil rekap berjenjang dari tingkat kota/kabupaten untuk Pemilu Presiden 2024. Hasilnya, pasangan Prabowo-Gibran menang telak dengan dua digit ketimbang pesaingnya Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
"Anies-Muhaimin mendapat 4,492,652 suara, Prabowo-Gibran mendapat 16,716,603 suara, dan Ganjar-Mahfud mendapat 4,434,805 suara," kata KPU Provinsi Jawa Timur Aang Kunaifi saat rapat pleno tingkat nasional di KPU RI Jakarta, Rabu (13/3).
Hal itu yang menjadi alasan mengapa saksi dari pasangan yang karib disapa AMIN ini menolak tanda tangan form D hasil.
"Kami tidak menandatangani karena ada permasalahan, di Kabupaten Lamongan, Jember, Surabaya, dan di Sampang," ujar saksi pasangan calon nomor urut 01 ini di forum yang sama.
Dia mengungkap, kecurangan yang terjadi di Kabupaten Lamongan adalah soal netralitas ASN, kepala desa, hingga ke perangkat desa setempat.
"Di Sampang terkait administrasi, ada di 7 desa saksi 01 tidak menerima copy C hasil, di Sampang juga di kecamatan Karang Penang atas kesaksian atas saksi kami, undangan kepada masyarakat telat," beber Saksi 01.
Selain dugaan kecurangan, saksi 01 juga mempertanyakan soal jumlah surat suara yang diterima. Sebab jika melihat jumlah akhir di model D, ditemukan selisih.
"Kalau kita breakdown di beberapa kabupaten juga tidak sama, itu mengapa? kemudian juga ada suara kurang, kenapa bisa diterima? dan kenapa yang lebih juga bisa diterima?" kata saksi 01.
Sehingga hal itu sudah dijawab di tingkat pleno berjenjang, mulai dari kabupaten/kota hingga provinsi.
Anies-Muhaimin menang di TPS tempat Penjabat Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin mencoblos.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran unggul dengan perolehan 16.716.603 suara.
Baca SelengkapnyaKejadian serupa juga pernah muncul saat rapat pleno rekapitulasi nasional untuk provinsi Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTercatat, kertas suara pemilih pasangan nomor urut 01 Anies-Cak Imin di TPS 60 Lebak Bulus sebanyak 140 suara.
Baca SelengkapnyaDi lokasi terpisah, yakni TPS 24 di Kecamatan Cimenyan, tempat Ahmad Heryawan mencoblos, Prabowo meraup suara paling banyak.
Baca SelengkapnyaWakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Azanil Kelana mengatakan, masa depan Indonesia berada di tangan anak-anak muda.
Baca SelengkapnyaSementara, terkait sanksi bagi caleg yang tidak melaporkan atau menyerahkan dana kampanyenya tidak akan ditetapkan sebagai calon terpilih jika dia menang.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil quick count dan real count sementara, Prabowo-Gibran unggul jauh dari dua pesaingnya. Prabowo-Gibran bahkan menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaKata Anies ada begitu banyak kekurangan, yang dirasakan secara terang benderang
Baca Selengkapnya