Ruhut Sitompul dukung Ahok, Demokrat takut ditertawakan publik
Merdeka.com - Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin menilai tak masalah jika Ruhut Sitompul secara pribadi mendukung Basuki T Purnama (Ahok) dalam Pilgub DKI 2017. Namun yang dia sayangkan, Ruhut merupakan koordinator juru bicara Demokrat yang melekat dan tak bisa dipisahkan. Sementara Demokrat belum bersikap tentang Pilgub DKI.
"Kita tidak ada urusan silakan mendukung, tapi atribut sebagai koordinator juru bicara tidak boleh melekat," kata Amir saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (23/8).
Mantan Menkum HAM ini menegaskan, Majelis Tinggi Demokrat tengah menggodok nama bakal cagub DKI yang akan diusung nanti. Karena itu, dia tak mau publik mentertawakan sikap Ruhut yang mendukung Ahok, padahal partainya belum bersikap.
"Dimana Demokrat belum, majelis tinggi belum memutuskan siapa yang akan didukung partai, kita inikan satu organisasi, memiliki sistem, jangan bikin lucu-cuan, nanti publik menertawakan," tegas Amir yang juga Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat ini.
Amir menambahkan, semua kader partai harus taat dalam aturan organisasi. Dia menyatakan, tidak boleh seorang pun seenaknya bicara tanpa komunikasi lebih dulu dengan partai.
"Tidak ada sistem peraturan semua orang seenaknya saja bicara, itu tidak boleh, kita inikan partai modern," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto mengaku berkomitmen dengan sistem demokrasi.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDukungan dari Arus Bawah Indonesia ini juga sebagai upaya mengawal demokrasi dan menyukseskan gelaran Pilpres 2024 dalam sekali putaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Suara rakyat dalam menentukan pemimpin juga menjadi pilihan untuk merubah nasib ke depan.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaDemokrat menilai wacana koalisi 01 dan 03 menggulirkan hak angket sama artinya dengan tak menghargai suara rakyat.
Baca SelengkapnyaKarnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya