Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi

Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi

Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi

"Kita dengan kehendak politik yang baik, yang tegas, yang teguh dan yang berani dan dengan manajemen yang baik, tidak lama lagi kita bisa swasembada energi,” kata Prabowo.

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto membeberkan janjinya untuk membawa Indonesia mewujudkan swasembada energi dengan memanfaatkan energi hijau dan terbarukan yang saat ini telah dilakukan pemerintah.


"Kita dengan kehendak politik yang baik, yang tegas, yang teguh dan yang berani dan dengan manajemen yang baik, tidak lama lagi kita bisa swasembada energi,” kata Prabowo saat acara Relawan Gerakan Ekonomi Nasional Prabowo -Gibran atau Genderang di Jakarta, Senin (29/1).

Prabowo mengklaim rencana itu dapat terealisasi dengan memanfaatkan hasil produksi kelapa sawit yang jadi salah satu andalan Indonesia. Sehingga, ke depan Indonesia tidak perlu impor bahan bakar minyak (BBM).

Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi
Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi

“Kita tidak perlu impor BBM lagi dari luar negeri. Dan yang luar biasa, nanti BBM kita adalah dari bio, dari tanaman akan menjadi clean energy, akan jadi green energy. Beberapa pakar dari luar negeri, di antaranya dari Brazil, mereka sudah pelajari kondisi kita,” kata dia


“Kita mungkin nanti salah satu dari sedikit negara yang BBM-nya bisa 100% green dan renewable, terbarukan. Jadi hijau dan terbarukan," 
tambahnya.

merdeka.com

Prabowo pun meyakini dengan memanfaatkan program hilirisasi untuk kepala sawit. Maka, hasil biosolar dari semula B35 bahan bakar campuran nabati minyak kelapa sawit berkadar 35 persen, menjadi 100 persen atau B100.

Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi
Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi

Tak hanya itu, lanjut dia, bahan untuk bensin juga akan dikembangkan agar bisa memanfaatkan hasil sumber daya alam dari nabati seperti tebu dan aren.


"Dari mana? Solar? Bisa 100% dari kelapa sawit. Kemudian bensin bisa dari tebu, singkong, dari aren, kita bisa 100% bensin dari dalam negeri. Sekarang dengan solar, B35 saja kita sudah menghemat kurang lebih USD 10 miliar tiap tahun, tidak perlu kita kirim ke luar negeri," 

katanya.

merdeka.com

Menteri Pertahanan (Menhan) itu menyebut penggunaan bahan bakar berbasis nabati akan mampu menghemat anggaran hingga USD 25 miliar per tahun.

"Dan kita sudah mampu bikin B35 dan kita sudah mampu bikin B100, biosolar 100% dari kelapa sawit. Kalau itu terjadi kita akan menghemat USD 25 miliar tiap tahun. Tidak ke luar negeri, USD 25 miliar akan beredar di Indonesia," tuturnya.

Sebab, Prabowo sempat menyinggung soal capaian dari produksi kelapa sawit dalam negeri yang sudah mencapai kisaran 50 juta ton. Dengan hasil itu maka masih banyak potensi yang bisa dilakukan dari olahan kelapa sawit.

Prabowo: Tidak Lama Lagi Kita Bisa Swasembada Energi

“Mungkin beberapa tahun bisa mencapai 70 juta ton, yang kita butuh untuk minyak goreng dan perlengkapannya nanti tidak 6 juta ton,” ujar Prabowo.

Prabowo pun memandang apabila ini semua berjalan dengan baik.

Kemajuan yang telah disiapkan pemerintah sebelumnya, bisa disempurnakan untuk solusi yang baik untuk petani, pengusaha, sampai masyarakat.


“Sehingga perusahaan kelapa sawit, petani kelapa sawit, masih menikmati harga kelapa sawit jadi disini win,win, win, semua menang, bangsa menang, rakyat menang, perusahaan menang, bangsa menang,” ujarnya.

Janji Kampanye Prabowo di Bidang Energi: Dorong Produksi Biodiesel hingga Setop Impor BBM
Janji Kampanye Prabowo di Bidang Energi: Dorong Produksi Biodiesel hingga Setop Impor BBM

Asalkan dirinya terpilih menjadi presiden periode 2045-2029, Prabowo berjanji akan membawa Indonesia swasembada energi.

Baca Selengkapnya
Prabowo Subianto: Tiga Tahun Lagi Kita akan Jadi Lumbung Pangan Dunia
Prabowo Subianto: Tiga Tahun Lagi Kita akan Jadi Lumbung Pangan Dunia

Prabowo menyatakan bahwa dengan upaya yang tepat, Indonesia dapat memanfaatkan potensi alamnya untuk meningkatkan produksi pangan secara signifikan.

Baca Selengkapnya
Produksi Kelapa Sawit Indonesia Diprediksi Turun di 2024, Ini Faktor Penyebabnya
Produksi Kelapa Sawit Indonesia Diprediksi Turun di 2024, Ini Faktor Penyebabnya

Tantangan kedua, yaitu tidak jelasnya kepastian hukum dan kepastian berusaha.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Luas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura
Luas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura

Sejatinya penguasaan lahan oleh Prabowo berawal dari akuisisi sebuah pabrik kertas.

Baca Selengkapnya
Prabowo Beri Sinyal Bakal Larang Perusahaan BUMN Jalankan Bisnis Hotel
Prabowo Beri Sinyal Bakal Larang Perusahaan BUMN Jalankan Bisnis Hotel

Prabowo menilai, dukungan terhadap keberlangsungan bisnis sektor swasta akan mendorong aliran modal masuk ke Indonesia lebih tinggi lagi.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Sebelum Dipanggil Tuhan, Saya Ingin Kerja agar Kekayaan Indonesia Bisa Dinikmati Rakyat
Prabowo: Sebelum Dipanggil Tuhan, Saya Ingin Kerja agar Kekayaan Indonesia Bisa Dinikmati Rakyat

rabowo bicara keinginannya sebelum berpulang agar kekayaan alam Indonesia dinikmati seluruh rakyat.

Baca Selengkapnya
Prabowo Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen, Begini Strateginya
Prabowo Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen, Begini Strateginya

Proyeksi Prabowo ini berkaca pada kian meningkatnya daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kepemilikan Lahan Prabowo Ternyata Pernah Dibongkar Jokowi Saat Debat Pilpres 2019
Kepemilikan Lahan Prabowo Ternyata Pernah Dibongkar Jokowi Saat Debat Pilpres 2019

Prabowo memiliki ratusan ribu hektar lahan yang berada di Aceh dan Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.

Baca Selengkapnya
Baca Juga