Politisi Hanura: 4 Parpol ada di bawah ketek Rizieq jika koalisi umat terbentuk

Merdeka.com - Politisi Hanura Inas Nasrullah mengatakan bahwa koalisi Prabowo Subianto panik sehingga bertemu Habib Rizieq Syihab di Mekkah, Arab Saudi untuk melobi dukungan politik Pilpres 2019. Kepanikan itu dinilainya karena alumni 212 sempat mengusulkan Rizieq jadi Capres.

"Beredarnya rekomendasi Alumni 212 tentang Capres dan Cawapres, dimana Rizieq berada di nomor urut 1 dan Prabowo di nomor urut 2 telah membuat Prabowo dan Amien Rais panik sehingga mereka perlu untuk melobi Rizieq di Mekah," katanya lewat pesan singkat kepada merdeka.com, Rabu (6/6).

Hal tersebut dia analisa karena Rizieq mencetuskan koalisi umat yakni Gerindra, PKS, PAN dan PBB yang menurut Inas akan dikendalikan pimpinan Front Pembela Islam tersebut.

"Terbaca dalam pertemuan tersebut bahwa Rizieq mengalah dalam pencapresan tapi dengan kompensasi menjadi pengendali koalisi 4 partai yang sudah dia tentukan," ucap Inas.

Jika koalisi umat benar-benar terbentuk, Inas menyebut bahwa ketua umum dari empat partai tersebut tidak berkutik di bawah kendali Rizieq.

"Artinya itu bahwa Ketum 4 partai koalisi tersebut tidak lagi menentukan arah partainya dalam Pilpres alias di bawah keteknya Rizieq," tandas anggota DPR ini.