Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pilkada Jawa Barat, KPUD minta dana Rp 1,169 triliun

Pilkada Jawa Barat, KPUD minta dana Rp 1,169 triliun Ilustrasi Pilkada Serentak. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat selaku penyelenggara Pilkada serentak yang juga di dalamnya Pilgub Jabar disuntik Rp 1,169 triliun. Namun proses penganggaran itu akan dilakukan secara bertahap sampai di mana itu dibayarkan dari APBD 2017 murni dan perubahan, serta APBD 2018.

Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat mengatakan, di dalam draf Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang dibuat KPU, menyantumkan total anggaran yang diajukan sebesar Rp 1,169 triliun. Namun dalam rinciannya kemampuan anggaran Pemprov Jabar dicicil sebanyak tiga kali yakni di murni 2017 Rp 400 miliar, perubahan 2017 Rp 300 miliar dan sisanya di murni 2018‎.

"Dilakukan secara bertahap karena problemnya ada di Biro Keuangan inginnya NPHD itu hanya menyantumkan hanya Rp 400 miliar. Sisanya akan selanjutnya," kata Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat, di Bandung, Kamis (6/4).

Dia berharap, pencairan tersebut bisa segera dilakukan sebab tahapan-tahapan Pilgub Jabar akan dimulai dalam waktu dekat. Yayat menyebutkan, tahapan Pilgub Jabar rencananya akan digelar Juli 2017 mendatang. Sebab sejauh ini, kata dia, ‎hibah tersebut belum cair karena ada perbedaan terkait draf Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang dibuat KPU dan yang diinginkan Biro Keuangan Setda Jabar.

"Padahal, sesuai arahan gubernur, persiapan pilgub ini lebih cepat lebih baik. Bahkan, awalnya persiapan akan dimulai Februari kemarin, tapi sekarang belum dan terancam molor lagi," ‎ujarnya.

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan, ‎belum cairnya anggaran tersebut bukanlah perkara krusial. Kalaupun ada kendala, itu bisa segera diselesaikan karena Pemprov Jabar sudah mengalokasikan uang tersebut.

"Kan bukan tidak ada uangkan. Kalau belum paham, kita bikin kesepahaman saja buru-buru," ujarnya di Gedung Sate.

Apabila belum ada kesepahaman terkait hal tersebut, Aher melanjutkan, tinggal dibuat kesepahaman yang melibatkan semua pihak. "Langkahnya dibikin kesepahaman, sampai sepaham," katanya.

"Udah gampang. Gampang gitu-gituan mah," tambah pria yang akrab disapa Aher‎ dengan santai.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU Usulkan Anggaran Rp2 Triliun untuk Pilkada Serentak Jateng 2024, Ini Rinciannya
KPU Usulkan Anggaran Rp2 Triliun untuk Pilkada Serentak Jateng 2024, Ini Rinciannya

Nantinya dana tersebut akan dialokasikan untuk kebutuhan dan seluruh tahapan penyelanggaraan Pilkada.

Baca Selengkapnya
Pilkada Jakarta: Batas Penyerahan Syarat Dukungan Cagub-Cawagub Independen 8-12 Mei 2024
Pilkada Jakarta: Batas Penyerahan Syarat Dukungan Cagub-Cawagub Independen 8-12 Mei 2024

Cagub-cawagub harus memperoleh dukungan dari pemilih yang termuat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Umum terakhir, yakni sebanyak 618.968 dukungan.

Baca Selengkapnya
PKB Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024
PKB Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024

PKB membuka diri kepada siapa saja dari berbagai lapisan untuk mendaftar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anggaran Pilkada Jabar Rp1 Triliun Mulai Disalurkan, ASN Diingatkan Netral & Tak Berpihak
Anggaran Pilkada Jabar Rp1 Triliun Mulai Disalurkan, ASN Diingatkan Netral & Tak Berpihak

Pilkada serentak di Jabar diselenggarakan di 140.457 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 627 kecamatan, 5.311 desa, dan 645 kelurahan.

Baca Selengkapnya
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.

Baca Selengkapnya
KPU Kebut Rekapitulasi Hasil Pemilu di Jawa Barat dan 3 Provinsi Hari Ini
KPU Kebut Rekapitulasi Hasil Pemilu di Jawa Barat dan 3 Provinsi Hari Ini

KPU saat ini masih berfokus dengan merampungkan seluruh rekapitulasi nasional dengan waktu tersisa hingga tanggal 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
KPU Mulai Tahapan Pilgub DKI Jakarta 2024, Simak Jadwal Kampanye hingga Pemungutan Suara Berikut Ini
KPU Mulai Tahapan Pilgub DKI Jakarta 2024, Simak Jadwal Kampanye hingga Pemungutan Suara Berikut Ini

Pemungutan suara pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta bakal berlangsung pada 27 November 2024.

Baca Selengkapnya
KPU Serahkan Alat Bukti Tambahan Berupa Formulir D Kejadian Khusus
KPU Serahkan Alat Bukti Tambahan Berupa Formulir D Kejadian Khusus

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyerahkan alat bukti tambahan berupa formulir D Kejadian Khusus tingkat kecamatan seluruh Indonesia kepada Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai

AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya