Ketum PP Pemuda Muhammadiyah: Dua Kandidat Capres-Cawapres Masih Dibacking Orde Baru
Merdeka.com - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Sunanto menilai dua kandidat pasangan capres-cawapres saat ini masih menganut sistem Orde Baru. Dia melihat dalam tubuh pasangan capres-cawapres nomer urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ada dukungan dari Ketua Dewan Kehormatan Partai Berkarya Titiek Soeharto yang juga anak keempat dari Presiden ke-2 Soeharto.
Sementara di kubu capres-cawapres nomer urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin terdapat bagian dari orde baru yaitu Menteri Maritim Luhut Binsar Panjaitan dan Menko Polhukam Wiranto.
"Jadi saya melihat begini, ada dua situasi yang saat ini bahwa satu politik Orba yang sifatnya kekeluargaan dan satu partai, atau mungkin satu partai. Juga yang kedua yang selama ini juga jadi backingnya di dua kandidat menurut saya," kata Sunanto dalam diskusi dengan tema 'Orba dalam Pilpres' di kantor Popoli Center, Jakarta Barat, Kamis (6/12).
"Jadi pertama yang keluarga kepada calon nomer 2 saya kira. Dan yang lain seperti apa, pak Luhut, pak Wiranto nomer urut satu," tambah dia.
Sunanto juga menilai wakil rakyat saat ini pun masih ada yang menganut sistem orde baru. Bahkan kata dia, pemerintahan saat ini pun masih menganut rezim tersebut.
"Bahkan penguasa sampai sekarang, mungkin sekarang PDIP yang tidak banyak tapi dilingkarannya masih kebanyakan pola pikir Orde Baru," ungkap Sunanto.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaPolitikus Partai Gerindra resmi menjadi mualaf di hadapan sosok capres dan Imam Besar Masjid Istiqlal. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaMuhamad Mardiono telah melakukan konsolidasi pemenangan, bertemu dan menyerap aspirasi jutaan masyarakat Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaGanjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Baca SelengkapnyaPantas mengatakan, kemungkinan partainya bakal mengumumkan nama bakal calon gubernur pada Mei 2024 mendatang
Baca SelengkapnyaSampai saat ini, parpol masih melakukan komunikasi politik untuk membangun koalisi.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai munculnya wacana duet Sandi-AHY hanya dinamika politik
Baca SelengkapnyaPlt Ketum PPP Mardiono menilai penampilan Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo sangat baik dalam debat Capres
Baca Selengkapnya