Jokowi Beberkan Syarat-Syarat Jadi Calon Menteri Kabinet Kerja Jilid II
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum atau KPU telah mengumumkan hasil Pemilu 2019, termasuk Pilpres. Hasilnya, pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin menang. Jokowi-Ma'ruf Amin meraih 85.607.362 atau 55,50, sementara Prabowo Subianto- Sandiaga Uno memperoleh 68.650.239 atau 44,50 persen dari total suara sah nasional.
KPU baru menetapkan capres dan cawapres terpilih setelah hasil putusan MK pada akhir Juni 2019. Namun kubu Jokowi optimis akan menang dalam pertarungan di MK. Dan, diperkirakan Jokowi akan memimpin kembali untuk periode kedua.
Sementara Jokowi sendiri sudah menyiapkan dan membeberkan syarat-syarat calon menterinya nanti pada Kabinet Kerja Jilid II. Seperti apa syaratnya, berikut ulasannya:
Mampu Eksekusi Program
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memiliki gambaran sosok calon menteri di kabinet kerja jilid II. Jokowi ingin kursi para menteri diisi oleh orang-orang yang mampu mengeksekusi program kerja pemerintah. Hal ini supaya semua pekerjaan cepat terealisasikan agar bisa dinikmati rakyat.
"Sudah saya sampaikan bolak-balik, (calon menteri harus) mampu mengeksekusi dari program-program yang ada, kemampuan eksekutor itu yang paling penting," ungkapnya di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Minggu (26/5).
Punya Keahlian Manajerial
Setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil perolehan suara pemilihan presiden 2019, Capres Petahana Joko Widodo atau Jokowi sedang mempersiapkan komposisi Kabinet Kerja II. Seperti diketahui, Jokowi-Ma'ruf Amin meraih 85.607.362 atau 55,50 persen sedangkan Prabowo Subianto- Sandiaga Uno meraup 68.650.239 atau 44,50 persen dari total suara sah nasional.
Menurut Jokowi, menteri Kabinet Kerja II harus memiliki keahlian manajerial yang baik. Berbekal keahlian manajerial, Jokowi yakin Kabinet Kerja II bisa mengatasi persoalan baik di tingkat nasional maupun regional.
"Yang lain-lain memiliki integritas, memiliki kapabilitas. Tetapi yang paling penting adalah mampu mengeksekusi, memiliki kemampuan manajerial yang baik, dua hal yang penting itu," ujarnya.
Orang yang Cerdas
Berdasarkan hasil perolehan suara pada Pilpres 2019, Joko Widodo atau Jokowi bakal kembali memimpin Indonesia pada periode 2019-2024. Saat ini Jokowi tengah menimbang nama-nama yang cocok untuk masuk ke dalam Kabinet Kerja II. Menurut Jokowi, orang yang pantas membantunya dalam pemerintahan ialah sosok yang cerdas. Dengan kecerdasan yang dimiliki tentu akan mudah menjalankan semua program pemerintah.
Sebagai contoh, Jokowi menyebut nama Ketua Umum Hipmi, Bahlil Lahadalia, sosok yang cocok menjadi menteri Kabinet Kerja. Di matanya sosok Bahlil Lahadalia adalah pemuda yang cerdas.
"Saya lihat dari samping, dari bawah ke atas, cocok ini kelihatannya. Pintar membawa suasana dan juga ya sangat cerdas, cerdas, cerdas," ujar Jokowi.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kata Cak Imin soal Jokowi Naikkan Tukin Pegawai Bawaslu Jelang Pemilu 2024
Cak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Daftar Para Mantan Ajudan Presiden Jokowi Kini Semuanya Sudah Jadi Jenderal TNI, Kariernya Moncer
Berikut daftar para mantan ajudan Presiden Joko Widodo yang kini semuanya sudah menjadi Jenderal TNI.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik
Menurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Lantik Anggota Komisi Kejaksaan Periode 2024-2028, Berikut Daftar Namanya
Jokowi melantik anggota Komisi Kejaksaan periode 2024-2028 di Istana Negara, Rabu (21/2/2024).
Baca SelengkapnyaTelah Menjabat Selama 9 Tahun, Ini Berbagai Keberhasilan Pemerintahan Jokowi Menurut Sejumlah Rektor
Sejumlah rektor paparkan berbagai keberhasilan yang telah diraih pemerintahan Jokowi selama 9 tahun.
Baca SelengkapnyaIstana Jawab Isu Jokowi Terlibat Dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran
Ari menegaskan Presiden Jokowi saat ini tengah fokus menyelesaikan pekerjaannya.
Baca Selengkapnya