Tradisi takjil gulai kambing di Masjid Gede Kauman Yogyakarta
Merdeka.com - Masjid Gede Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat atau yang lebih dikenal dengan nama Masjid Gede Kauman berada tepat di sebelah barat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Masjid Kauman dibangun pada tahun 1773 atas inisiatif dari Sri Sultan Hamengku Buwono I dan Kyai Faqih Ibrahim Diponingrat.
Selama bulan Ramadan, ada satu tradisi yang sejak dahulu dipertahankan oleh pengurus Masjid Kauman. Tradisi ini adalah berbuka puasa atau menyediakan takjil dengan menu gulai kambing setiap hari Kamis.
Menurut Kepala Seksi Takjil Masjid Gede Kauman, Djudjuk Inhari Edi, tradisi menu takjil dengan gulai kambing ini sudah ada sejak zaman Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) VIII bertahta. Tradisi itu terus dipertahankan oleh pengurus Masjid Gede Kauman hingga saat ini.
"Saat itu menu gulai kambing adalah menu yang mewah bagi masyarakat. Agar masyarakat bisa merasakan menu mewah tersebut, Sri Sultan HB VIII pun memerintahkan agar saat puasa di hari Kamis atau malam Jumat Masjid Gede Kauman menyediakan menu gulai kambing. Hingga sekarang tradisi ini masih diteruskan," cerita Djudjuk, Kamis (15/6).
Djudjuk menguraikan bahwa dahulu memasak menu gulai kambing dilakukan sendiri oleh para takmir Masjid Gede Kauman. Tetapi belakangan ini, menu gulai kambing yang disajikan sebagai takjil dimasak oleh catering.
"Kalau dulu masak sendiri. Semakin banyak jemaahnya yang datang sekarang menggunakan jasa katering," tutur Djudjuk.
Tradisi berbuka puasa dengan gulai kambing setiap hari Kamis, kata Djudjuk sudah mentradisi. Sehingga tak heran jika setiap Kamis, jumlah jemaah akan lebih banyak dibandingkan hari biasanya.
"Setiap hari Kamis kita menyediakan 1.800 porsi gule kambing. Jumlah ini meningkat 300 porsi dibandingkan tahun lalu," pungkas Djudjuk.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta menggelar salat tarawih perdana pada Minggu (10/3) malam.
Baca SelengkapnyaPada akhir tahun 1960-an, menu gulai kambing itu sudah menjadi tradisi khas di Masjid Gedhe Kauman.
Baca SelengkapnyaMasjid yang ada di tengah kota ini punya ciri khas unik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat itu keberadaan dua masjid agung di satu kota dianggap tak wajar.
Baca SelengkapnyaPada awal pendiriannya, masjid ini hanya diperuntukkan keluarga keraton.
Baca Selengkapnyakudapan asli Cibadak ini banyak diburu untuk takjil ketika berbuka puasa tiba.
Baca SelengkapnyaSalah satu tarian tradisional asli masyarakat Suku Kerinci dari daerah Hamparan Rawang ini selalu menghadirkan penampilan yang membuat decak kagum.
Baca SelengkapnyaSalah satu kesenian berasal dari Lampung Barat ini menjadi simbol suatu kehormatan dan kebesaran yang dipertunjukkan pada upacara ritual yang sakral.
Baca SelengkapnyaGereja Katedral Jakarta Pusat menyiapkan enam titik lokasi parkir dalam bagi warga yang akan beribadah misa
Baca Selengkapnya