TNI Ungkap Kondisi Luka Prajurit Lawan Arah di Tol MBZ, Pegang Komitmen Usut Tuntas Perkara
Pomdam Jaya/Jayakarta turun tangan mengusut kasus kecelakaan beruntun di ruas Tol Layang MBZ, Sabtu (9/9) pagi kemarin.
Pomdam Jaya/Jayakarta turun tangan mengusut kasus kecelakaan beruntun di ruas Tol Layang MBZ, Sabtu (9/9) pagi kemarin.
Pomdam Jaya/Jayakarta turun tangan mengusut kasus kecelakaan beruntun di ruas Tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ), Sabtu (9/9) pagi kemarin.
Anggota TNI inisial GDW (29) diperiksa lantaran diduga jadi penyebab kecelakaan, berupa aksi nekat melawan arah.
"Iya (diselidiki) Pomdam. Militer ya penyidiknya polisi militer (PM)," kata Danpomdam Jaya, Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar saat dihubungi, Minggu (10/9).
Irsyad pun memastikan pihaknya akan menyelidiki kasus ini sampai tuntas. Yang mana telah mengakibatkan sebanyak tujuh kendaraan turut terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut.
"Insya Allah (diusut tuntas). Kita pegang komitmen," tegas Irsyad.
Namun, Irsyad mengakui sampai saat ini masih menunggu proses pemulihan dari anggota tersebut. Karena, GDW tengah jalani perawatan di rumah sakit, akibat luka luar ringan dan luka dalam.
"Luka luarnya ringan. Tapi luka dalamnya masih sedang masa observasi," ucapnya.
Sebelumnya, Sebuah rekaman video yang viral di media sosial memperlihatkan sejumlah mobil terlibat kecelakaan beruntun di ruas jalan tol layang MBZ. Diduga kecelakaan karena ada salah satu mobil yang nekat lawan arah.
Kepala Induk PJR Tol Jakarta-Cikampek, Kompol Ricky Akmaja mengatakan kecelakaan, mengakibatkan sejumlah korban luka-luka. Saat ini korban telah dievakuasi.
"Tujuh kendaraan yang terlibat dengan korban satu luka berat, dua luka ringan dievakuasi ke RS Siloam Bekasi," beber dia.
Sedangkan, polisi saat ini telah melimpahkan kasus kecelakaan ke Pomdam Jaya/Jayakarta. Hal itu, karena pengendara mobil Toyota Yaris yang melawan arah tersebut merupakan anggota TNI.
"Sudah dilimpahkan ke Pomdam Jaya, (diamankan) dari kita," ucap Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Bekasi, Iptu Carmin.
Pomdam Jaya masih mendalami kasus kecelakaan beruntun yang disebabkan aksi lawan arah Lettu GDW
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyebut Lettu GDW melawan arah hingga menyebabkan kecelakaan beruntun di Tol MBZ.
Baca SelengkapnyaLaporan yang diterima Dudung, hanya ada empat titik api yang terpantau di Jambi.
Baca SelengkapnyaPersonel TNI siap untuk membantu dalam melakukan pemadaman karhutla.
Baca SelengkapnyaTak hanya Puspom TNI yang memonitor perkara tersebut, melainkan juga Kepala Badan Pembinaan Hukum (Kababinkum) TNI.
Baca SelengkapnyaKapendam Jaya Kolonel Inf Herbert menjelaskan kondisi Lettu GDW saat kecelakaan terjadi
Baca SelengkapnyaJiwa komando seorang pemimpin diperlihatkan oleh Kasad Jenderal Dudung Abdurachman saat memberikan semangat dan pesan kepada prajuritnya sebelum bertugas.
Baca SelengkapnyaKasus ini sudah terungkap dan enam orang sudah jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaSejak menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) hingga menjadi Panglima TNI, Jenderal (Purn) Andika Perkasa begitu peduli dengan kesehatan para anggot
Baca Selengkapnya