Sembuh Corona, 18 Warga Kota Bekasi Dipulangkan ke Rumah Jalani Observasi
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat mengumumkan sebanyak 18 warganya dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona atau Covid-19. Mereka sekarang sudah berada di rumah masing-masing.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, salah satu pasien yang sembuh adalah anak buahnya yang menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup yaitu Yayan Yuliana.
"Sudah pulang, tapi tetap diobservasi selama dua minggu," kata Rahmat Effendi di Bekasi, Jumat (10/4).
Berdasarkan data terkini dari pemerintah Kota Bekasi, jumlah pasien positif bertambah dibandingkan kemarin. Sekarang, kasus yang terkonfirmasi mencapai 84, meningkat dibandingkan sehari sebelumnya 70 kasus. Rinciannya meninggal dunia 11, dan masih dalam perawatan 55.
Peningkatan juga terjadi pada orang dalam pemantauan, sekarang angkanya mencapai 734, sedangkan pasien dalam pengawasan sebanyak 280 orang. Rahmat menyebut, peningkatan ini terdeteksi dari hasil tes cepat menggunakan rapid tes.
"Ini kan hasil dari tracking, sehingga ketika ada yang positif, orang di sekitarnya jadi ODP," kata Rahmat Effendi.
Rahmat mengatakan, menargetkan pemeriksaan cepat selesai pada pekan depan menggunakan 10 ribu rapid tes bantuan dari Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, dan Yayasan Buddha Tzu Chi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaBocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi
Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!
Baca SelengkapnyaBenar-Benar Durhaka, Ini Tampang Anak Tega Bunuh Ibunya Sendiri di Medan Lalu Dikuburkan di Belakang Rumah
Wen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
WNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19
Warga negara Indonesia (WNI) berinisial SAP yang melewati izin tinggal (overstay) meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi, Kamis (25/1).
Baca SelengkapnyaKondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan
Polisi mengungkapkan kondisi tersangka SNF (26), ibu muda membunuh anak kandungnya, AAMS (5) dengan 20 tusukan di perumahan elite Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaKisah Kakek Berusia 110 Tahun Ini Viral, Penghasilan Rp16 Ribu per Hari Hidup Tanpa Listrik selama 20 Tahun
Warga Kampung Cilawang, Bandung Barat dan Kampung Buyuh Topeng, Majalengka harus minum dari penampungan air hujan.
Baca SelengkapnyaMenyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai
Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.
Baca SelengkapnyaKondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%
"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca SelengkapnyaHeboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca Selengkapnya