Prajurit TNI Tewas Tertembak Kelompok Separatis Papua Dievakuasi ke Timika
Merdeka.com - Anggota TNI Prada Usman Hambelo, korban penembakan kelompok separatis bersenjata di Papua telah berhasil dievakuasi. Jenazah korban dibawa ke Timika.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf M Aidi menjelaskan, pagi tadi jenazah dievakuasi dari tempat kejadian perkara (TKP) ke Timika menggunakan helikopter Bell 412.
"Sekarang sedang melaksanakan pengurusan jenazah di Rumah Sakit di Kawasan Charitas, Timika Papua. Selanjutnya akan disemayamkan di Yonif 754/ENK/20/3 Kostrad. Rencana besok baru dievakuasi ke Wamena menggunakan pesawat Trigana Air," kata Aidi saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (21/7).
Aidi mengaku belum mendapatkan informasi mengenai lokasi pemakaman jenazah. Apakah di Wamena atau dipulangkan ke kampung halaman di Yahukimo.
"Yang bersangkutan adalah putra daerah asli Yahukimo. Nah kami belum mengetahui keputusan dari keluarga almarhum akan dimakamkan di mana," ucap dia.
Prada Usman Hambelo tertembak di bagian pinggang pada pukul 12.15 WIT. Saat itu Usman bersama anggota TNI lain sedang istirahat, salat, makan (Isoma). Tiba-tiba terjadi tembakan.
"Kejadian pada saat Isoma ketika isoma tentu prajurit berjaga tiba-tiba dari arah semak belukar mendadak ada serangan hit and run. Kami berusaha mengejar dan pengamanan sekeliling dan konsolidasi setelah itu baru diketahui ada yang kena tembak satu orang," ujar dia.
Ia menjelaskan, korban dinyatakan tewas pada pukul 14.30 WIT. Saat itu, kondisi cuaca buruk. Sehingga jenazah baru bisa dievakuasi pagi tadi.
"Setelah terjadi penembakan mau evakuasi menggunakan heli namun tidak memungkinkan karena cuaca," tutup dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Emosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas
Korban terlibat dalam tindakan separatisme dan membakar fasilitas umum di Papua
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara
Menurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Tim Indonesia Maju Pengibar Merah Putih, Putri dari Papua Pegunungan jadi Pembawa Bendera
Tim Indonesia Maju adalah Paskibraka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka
Baca SelengkapnyaKompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor
Kompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban
Baca SelengkapnyaKompak, Polri dan TNI di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Demi Pemilu Damai
Sinegitas itu dibuktikan dengan menggelar apel bersama di halaman Makodim 031/Pekanbaru
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaTNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?
Anggota Komisi I DPR Bobby Rizaldi meminta pemerintah satu sikap dalam melabeli penyebutan Kelompok bersenjata di Papua.
Baca SelengkapnyaPidato Lengkap Prabowo saat Tutup Debat Capres Ketiga: Janji Sejahterakan TNI-Polri dan PNS
Prabowo menekankan bersyukur, selama ini Indonesia mampu menghindari kontak senjata dengan negara lain
Baca Selengkapnya