Perludem minta pentingnya mobilisasi pemilih hindari suara siluman
Merdeka.com - Pilkada Serentak 9 Desember nanti dikhawatirkan banyak terjadi kecurangan. Salah satunya masalah terkait adanya suara siluman. Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menyarankan adanya mobilisasi pemilih.
Direktur Eksekutif Perludem Titin Angraini menuturkan, mobilisasi pemilih nantinya penting bagi perhitungan. Sebab, bukan tidak mungkin terjadi kelalaian saat perhitungan hasil suara di Kecamatan.
"Oleh karena itu, mobilisasi tenaga kerja sangat dibutuhkan. Karena dapat mempengaruhi proses pemungutan suara" ujar Titin di Jakarta, Rabu (25/11).
Prosesnya, kata Titin, bisa dengan cara melakukan kroscek validasi pemilih melalui pencocokan NIK dengan Kartu Keluarga. Sehingga diketahui bahwa pemilih merupakan warga asli.
Berdasarkan pemantauan Perludem, di Batam sekiranya ada 52.000 orang bukan warga asli. Namun, pada pemilihan kepala daerah sebelumnya banyak melakukan itu.
Selain itu, pihaknya juga khawatir di daerah perbatasan dalam melakukan Pilkada Serentak. "Yang dikhawatirkan adalah di daerah perbatasan, apalagi antara daerah yang melakukan Pilkada dengan daerah yang tidak melakukan Pilkada sangat berdempetan" terangnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebaiknya MK difungsikan agar proses dari pemilu cepat selesai, legitimasi rakyat diterima dan pemerintahan bisa berjalan.
Baca SelengkapnyaHal ini tercantum dalam Putusan Nomor 116/PUU-XXI/2023 dari perkara yang diajukan oleh Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).
Baca SelengkapnyaMasyarakat belum memiliki KTP tetapi sudah didata dapat menggunakan surat keterangan bahwa mereka telah melakukan perekaman bisa digunakan saat Pemilu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banyaknya tahapan Pilkada 2024 yang akan bersinggungan dengan tahapan Pemilu nasional 2024.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyerahkan alat bukti tambahan berupa formulir D Kejadian Khusus tingkat kecamatan seluruh Indonesia kepada Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaMK Pastikan Empat Menteri Siap Hadiri Panggilan Hakim Terkait Sengketa Pilpres
Baca SelengkapnyaData dari PPATK bisa dijadikan peringatan oleh seluruh peserta Pemilu.
Baca SelengkapnyaMunir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaDua petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lumajang terbukti memindahkan suara caleg. Mereka hanya dijatuhi sanksi peringatan keras.
Baca Selengkapnya