Menkominfo Ingatkan Perlindungan Data Pribadi Saat Konsultasi Psikologis Via Telepon
Merdeka.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johny G Plate mengingatkan pentingnya perlindungan terhadap data pribadi dalam komunikasi. Hal ini dia sampaikan saat peluncuran layanan Sehat Jiwa (Sejiwa) di Kantor Staf Kepresidenan (KSP).
Sebagai informasi, layanan Sejiwa merupakan platform konsultasi psikologi lewat telepon. Layanan Sejiwa bisa diakses melalui telepon ke nomor 119 ekstension 8. Masyarakat yang membutuhkan bantuan konsultasi psikologi ketika menelepon akan langsung terhubung dengan relawan yang memberikan konseling.
Dia menyebut pemanfaatan ruang digital, sangat rentan terhadap perlindungan data pribadi. Kemenkominfo berharap agar unsur perlindungan atas data pribadi juga diperhatikan secara serius.
"Sebagai diamanatkan oleh berbagai UU termasuk, terkait Covid-19 ini, peraturan menteri Kominfo, dalam rangka perlindungan data-data. Juga untuk kita perhatikan bahwa data yang digunakan saat ini masih harus dipastikan memang digunakan memang digunakan untuk keperluan tertentu dan dia harus bisa berakhir pada saat berakhirnya keadaan darurat Covid-19," kata dia, dalam konferensi pers virtual, Rabu (29/4).
Perlindungan data pribadi, tegas Johny, harus diperhatikan agar tidak terjadi penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. "Ini catatan untuk kita perhatikan bersama-sama. Karena terkait dengan data, kita perlu memperhatikan betul kedaulatan data dan menjaga manfaat data agar data tidak disalahgunakan oleh berbagai pihak yang tidak berkepentingan," ujarnya.
Apresiasi Layanan Konsultasi Sejiwa
Terkait peluncuran Sejiwa, Johny memberikan apresiasi. Sebab perlindungan kepada masyarakat dalam menghadapi Covid-19, perlu diberikan hingga pada unsur sosial terkecil, yakni keluarga.
"Tidak saja karena nggak bisa jalan-jalan, atau keluar rumah dan berkumpul, tapi juga akibat dari kehilangan pekerjaan. Macetnya usaha dan seterusnya yang menambah tekanan psikologis. Karenanya bisa berdampak besar pada daya tahan tubuh yang justru saat ini dibutuhkan. Betul imunitas dibutuhkan tubuh dalam menangkal atau menahan Covid-19," urai dia.
"Kami memberikan dukungan yang kuat karena aplikasi ini sehat jiwa ini akan semakin memperkuat inisiatif Kementerian Kominfo dan Kementerian/Lembaga lain khususnya terkait dengan aplikasi peduli lindungi," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkominfo: 92 Persen Kebisingan di Ruang Digital Ulah Buzzer
Bahkan Menkominfo menyebut situasi ruang digital lebih baik dibandingkan pada 2019.
Baca SelengkapnyaPentingnya Peran Perempuan dalam Keluarga Mencegah Kejahatan Digital
Mencegah pencurian data pribadi dengan meningkatkan pengamanan mulai dari gadget sendiri.
Baca SelengkapnyaAnies Bicara Penguatan Peran Puskesmas, Janji Sediakan Psikolog dan Konseling Gratis untuk Masyarakat
Anies mengatakan penguatan Puskesmas sudah dilakukan sebelum menjabat gubernur DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bagaimana Cara Mengenali Apakah Kondisi Kesehatan Mental Kita Sedang Tidak Baik
Mengenali apakah kondisi mental kita tidak sedang baik bisa menjadi cara untuk mencegah masalah menjadi lebih parah.
Baca SelengkapnyaMengepal Tangan Isyarat Wanita dalam Bahaya dan Butuh Pertolongan? Ini Kata Psikolog
Mengepal Tangan Isyarat Wanita dalam Bahaya dan Butuh Pertolongan? Ini Kata Psikolog
Baca SelengkapnyaKenali Apa Itu FOMO, Bahayanya bagi Kesehatan Mental dan Cara Menghindarinya
Perilaku FOMO menjadi rentan muncul di era media sosial. Menyadari apa yang dimiliki jadi cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaDitanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara
Melantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.
Baca SelengkapnyaBegini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan
Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.
Baca SelengkapnyaMenkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca Selengkapnya