Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lahan menyempit, orang utan terancam sulit cari makan

Lahan menyempit, orang utan terancam sulit cari makan Demo orang utan. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Dalam sebulan Pusat Perlindungan Orang Utan (Centre Orang Utan Protection) mengevakuasi dua ekor orang utan yang kehidupannya terancam akibat pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit baru di Sumatera dan Kalimantan.

"Sekarang ini hampir 1.800 ekor orang utan Kalimantan dievakuasi," kata Direktur Eksekutif Pusat Perlindungan Orang Utan, Hardi Baktiantoro yang dihubungi dari Jakarta, Senin (19/8).

Seperti diberitakan Antara, di Indonesia hidup dua jenis orang utan endemik Sumatera dan Kalimantan yang jumlahnya kini terus terancam akibat semakin berkurangnya kawasan hutan karena pembukaan lahan perkebunan sawit.

Diperkirakan kini jumlah orang utan Sumatera (Pongo Abelii) hanya sekitar 6.500 ekor sementara orang utan Kalimantan (Pongo Pygmaeus) jumlahnya masih lebih banyak.

"Pada 2004 terdata sebanyak 52.000 ekor orang utan Kalimantan, sekarang perkiraan kami jumlahnya jauh berkurang," ujarnya.

Ancaman bagi kehidupan orang utan adalah kelaparan akibat hilangnya hutan sebagai tempat tinggal dan sumber makanan mereka. Oleh sebab itu satwa lindung itu dievakuasi dari tempat tinggalnya semula ke lokasi rehabilitasi, lalu dilepaskan setelah mereka dianggap bisa beradaptasi.

Namun kesulitan yang dihadapi areal konsesi untuk pelepasliaran harus dibeli dari pemerintah dengan harga tidak murah. Menurut dia perlindungan orang utan saat ini sepenuhnya dilakukan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mulai dari penyelamatan, rehabilitasi sampai pelepasliaran.

Sedangkan domain pemerintah hanya di bidang administrasi dan hukum yang dinilai masih belum maksimal. Hardi mengharapkan pada peringatan hari orang utan sedunia 19 Agustus, saatnya bagi pemerintah berperan untuk menegakkan hukum bagi perlindungan orang utan dan menyiapkan areal pelepasan.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
Tanaman Ini Ternyata Bisa Jadikan Hidangan Lebih Harum, Apa Saja?
Tanaman Ini Ternyata Bisa Jadikan Hidangan Lebih Harum, Apa Saja?

Bumbu dapur yang berbahan dasar tanaman pun memiliki peran yang tak terbantahkan.

Baca Selengkapnya
Mengapa Ada Orang yang Selalu Terlambat saat Punya Janji atau Dalam Melakukan Apa Pun?
Mengapa Ada Orang yang Selalu Terlambat saat Punya Janji atau Dalam Melakukan Apa Pun?

Terdapat sejumlah alasan mengapa seseorang bisa selalu terlambat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ini yang Terjadi Jika Manusia Tidak Makan dan Minum, Berapa Lama Bisa Bertahan?
Ini yang Terjadi Jika Manusia Tidak Makan dan Minum, Berapa Lama Bisa Bertahan?

Tubuh manusia bisa bertahan tanpa makan atau minum dalam jangka waktu tertentu.

Baca Selengkapnya
13 Alasan Mengapa Orang Pintar dan Cerdas Lebih Sulit Merasa Bahagia
13 Alasan Mengapa Orang Pintar dan Cerdas Lebih Sulit Merasa Bahagia

Seseorang yang pintar memiliki titik lemah yang muncul berupa sulit merasa bahagia.

Baca Selengkapnya
7 Cara Mengatasi Anak yang Pilih-pilih Makanan dan Membuatnya Makan Lebih Sehat
7 Cara Mengatasi Anak yang Pilih-pilih Makanan dan Membuatnya Makan Lebih Sehat

Pada anak yang pemilih makanan terdapat cara agar dia makan lebih sehat dan lahap.

Baca Selengkapnya
Jadi Kesayangan saat Buka, Ini Alasan Kenapa Teh Hangat Seharusnya Dihindari Penderita Asam Lambung
Jadi Kesayangan saat Buka, Ini Alasan Kenapa Teh Hangat Seharusnya Dihindari Penderita Asam Lambung

Teh hangat merupakan minuman kesayangan banyak orang pada saat berbuka puasa, sayangnya minuman ini tidak sehat dikonsumsi pada saat berpuasa.

Baca Selengkapnya
5 Cara Bagi Orangtua untuk Mendorong Anak agar Berani Mencoba Hal Baru
5 Cara Bagi Orangtua untuk Mendorong Anak agar Berani Mencoba Hal Baru

Berani mencoba hal baru merupakan hal yang penting untuk dilakukan anak. Orangtua bisa mendorong hal ini pada anak dengan menerapkan sejumlah cara.

Baca Selengkapnya
Selesma pada Anak-anak Bisa Sembuh Sendiri dalam 7-10 Hari
Selesma pada Anak-anak Bisa Sembuh Sendiri dalam 7-10 Hari

Masalah selesma yang memicu batuk pilek pada anak bisa sembuh sendiri dalam 7-10 hari sehingga tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua.

Baca Selengkapnya