Elsa, bocah 12 tahun asal Jakarta dibuang paman ke Palembang
Merdeka.com - Nasib malang dialami Elsa, bocah asal Jakarta terlantar di Palembang. Ternyata, Elsa yang baru berusia 12 tahun itu dibuang pamannya yang tinggal di Jalan Haji Ipin, Blok A, Nomor 95, Pondok Labu, Jakarta Selatan, dua minggu silam.
Nasib beruntung masih sedikit berpihaknya kepadanya. Setelah turun dari mobil travel di kawasan Alang-alang Lebar, Palembang, Elsa yang kebingungan akhirnya diselamatkan seorang ibu rumah tangga bernama Sunarti (33), warga Jalan Srijaya, Kelurahan Srijaya Negara, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang.
Karena kasihan, Sunarti mengurus anak itu di rumahnya sebelum melapor ke Polda Sumsel, Selasa (16/12) kemarin.
Elsa mengaku dipaksa oleh pamannya yang diketahui bernama Rahman, pergi ke Palembang untuk menemui kedua orangtuanya. Namun, sang paman tidak memberikan alamat yang jelas atau petunjuk tentang tempat tinggal orangtuanya.
"Saya dibawa pake mobil travel ke Palembang. Kata paman, orangtua saya tinggal di sini (Palembang), tapi tidak tahu dimana," ungkap Elsa kepada merdeka.com, Rabu (17/12).
Dia bercerita, selama tinggal di Jakarta, Elsa tidak pernah bertemu dengan orangtuanya. Elsa hanya diberitahu bahwa nama ayahnya bernama Abastari dan Ibunya Rumayah. "Sejak kecil tinggal di sana (di rumah pamannya di Jakarta)," ujarnya.
Sementara itu, Sunarti mengaku meski sudah melapor ke polisi, dia siap menerima kehadiran Elsa dan menampungnya. Sunarti juga berencana menyekolahkan Elsa.
"Saya lapor ke polisi takut ada apa-apa atau ada keluarganya yang mencari. Tapi sebetulnya saya siap mengasuhnya," kata dia.
Dia mengatakan, selama tinggal di rumahnya, Elsa merasa betah. Saking betahnya, Elsa enggan dibawa pulang ke Jakarta menemui pamannya. "Dia (Elsa) bilang sendiri mau tinggal sama saya. Tapi, saya tunggu dari keluarganya dulu," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaSetelah ibunya meninggal, Iky dan ketiga adik balitanya dan sang nenek mengontrak rumah. Ayahnya pergi meninggalkan mereka tanpa kabar.
Baca SelengkapnyaAtas jasa serta perjuangannya, namanya kini diabadikan menjadi nama sebuah ruas jalan yang ada di Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaSebagai salah satu negara maju di dunia, Jepang ternyata juga mempunyai sisi lain yang tidak banyak diketahui orang kebanyakan.
Baca SelengkapnyaBocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaBocah berusia lima tahun di Bekasi ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan.
Baca SelengkapnyaKesal lantaran diselingkuhi dengan sosok tentara, pria tersebut mulai bertekad jadi abdi negara.
Baca Selengkapnya