Aktivitas Terakhir Tarsum Sebelum Mutilasi Istri Usai Gagal Bunuh Diri
Sebelumnya, Tarsum coba mencekik lehernya hingga berkali-kali membenturkan kepala ke pohon kelapa hingga tiang listrik.
Sebelumnya, Tarsum coba mencekik lehernya hingga berkali-kali membenturkan kepala ke pohon kelapa hingga tiang listrik.
Tarsum (50) suami yang bunuh dan mutilasi istrinya, Yanti (41) sempat bergelagat aneh sebelum peristiwa berdarah itu. Tiga hari sebelum kejadian di tanggal 3 Mei 2024, dia sempat coba melakukan bunuh diri pada 30 April 2024.
Upaya bunuh diri Tarsum diketahui istri dan beberapa tetangga termasuk RT setempat. Dia coba mencekik lehernya, kemudian membenamkan kepala ke ember, hingga berkali-kali membenturkan kepala ke pohon kelapa dan tiang listrik.
Usai kejadian itu, Tarsum sadar dan dibawa pulang ke rumahnya untuk diistirahatkan. Yoyo, RT tempat Tarsum tingga sempat ikut menjaga di luar rumah karena khawatir kejadian sebelumnya kembali terulang.
Beberapa hari setelahnya, di hari Kamis (2/5) malam, Yoyo sudah tampak sudah baik. Tidak ada lagi tanda-tanda dirinya mengulang kejadian di hari sebelumnya. Yoyo memastikan itu sampai Jumat diri hari.
“Pas (malam sebelum kejadian) itu pulang malam Jumat pulang jam 12 malam. Karena dia sakit kita bantu, kita sebagai tetangga ikut tungguin, tidak ada kejadian apa-apa. Dia biasa ngobrol, ngerokok, nyemil, biasa saja, tidak ada yang mencurigakan sama sekali,” katanya.
Sampai kemudian Jumat (3/5) pagi. Dia mendapatkan kabar tak terduga yang sangat mengejutkan. Tarsum membunuh istrinya. Tak sekadar menghilangkan nyawa, Tarsum juga memutilasi Yanti. Bahkan Tarsum sempat mendatangi Yoyo dan menawarkan daging istrinya yang sudah dia mutilasi menjadi lima bagian.
Yoyo sungguh tak menyangka Tarsum sekeji itu. Apalagi, setelah kejadian Tarsum coba bunuh diri, dia sempat mengumpulkan keluarga penjual kambing itu.
"Dia sadar saya kumpulin ada keluarganya yang datang, istrinya sama anaknya dan juga saudaranya saya tanya, ini yang menjadi begini kenapa? Ada beban utang? Ada pertengkaran atau apa? Dijawab sama istrinya saat itu tidak ada apa-apa," ungkap Yoyo mengulang jawaban Yanti sebelum dibunuh.
Keluarga juga memastikan Tarsum tidak sedang stres dibuat utang. Sebab masalah utang besar sudah dilunasi pakai uang mobil yang dijual.
"Kecuali utang yang kecil-kecil masih berjalan tapi enggaj ada masalah, istrinya bilang begitu. Ada beban lain? ga ada katanya. Malah saudaranya bilang kalau ada beban utang saudaranya mau bantu bayarin, kalau ada ke siapa utangnya nanti dibantu bayar, saudaranya bilang begitu."
Kini Tarsum sudah mendekam di balik jeruji besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sejumlah tindakan kita di malam hari bisa memengaruhi kondisi otak.
Baca SelengkapnyaTarsum mengamuk tak jelas dengan terus membenturkan kepalanya ke pohon kelapa dan tiang listrik.
Baca SelengkapnyaSejumlah aktivitas sehat yang kita lakukan di akhir pekan bisa berdampak sehat bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaKapolres Ciamis, AKBP Akmal menyebut Tarsum bisa dijerat dengan hukuman maksimal sampai pidana mati.
Baca SelengkapnyaTengah mengikuti aktivitas seperti biasa, dia mendapat kejutan didatangi ibu.
Baca SelengkapnyaMalam tahun baru adalah momen penuh semangat yang dinanti-nantikan, di mana kita bersama-sama melupakan beban-beban masa lalu dan menyambut awal yang baru.
Baca SelengkapnyaKetahui sejumlah hal di pagi hari yang bisa membantu kita jadi lebih bagagia sepanjang hari.
Baca SelengkapnyaGilanya lagi, Tarsum menawarkan daging istrinya itu kepada para tetangganya
Baca SelengkapnyaSejumlah aktivitas sempat dilakukan sebelum keluarga itu ditemukan tewas pada Sabtu (9/3) sore.
Baca Selengkapnya