Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Wanita asal Sukabumi mau dijadikan pekerja seks di Malaysia

6 Wanita asal Sukabumi mau dijadikan pekerja seks di Malaysia Ilustrasi Prostitusi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mencatat sejak Januari hingga 14 April 2017 ada tujuh warga yang menjadi korban perdagangan manusia.

"Tujuh warga tersebut adalah enam wanita dan satu pria yang berasal dari empat kasus berbeda," kata Ketua Harian P2TP2A Kabupaten Sukabumi Elis Nurbaeti di Sukabumi, Minggu (16/4). Demikian dikutip Antara.

Menurut dia, seluruh korban sudah ditangani dan saat ini masih dalam rehabilitasi mentalnya serta mendapatkan pendampingan dari tim khusus yang ditunjuk. Ketujuh warga tersebut berasal dari Kecamatan Surade, Simpenan, Pelabuhanratu dan lain-lain.

Informasinya mereka akan dibawa ke Malaysia untuk menjadi buruh perkebunan dan ada juga yang akan dijadikan wanita penghibur di tempat hiburan malam.

Terungkapnya kasus perdagangan manusia (Human Trafficking) berkat kerjasama seluruh pihak mulai dari keluarga korban, kepolisian, pemerintah daerah dan pusat serta lembaga lainnya.

Selain itu, pihak Polres Sukabumi sudah menangkap beberapa tersangka yang merupakan jaringan atau sindikat perdagangan manusia serta masih mengembangkan kasus ini.

"Untuk korban kami dampingi hingga benar-benar pulih gangguan psikisnya, karena tidak sedikit dari korban perdagangan manusia ini mental mereka menjadi rusak akibat tekanan batin dan fisik," tambahnya.

Di sisi lain, antisipasi terjadinya kembali kasus serupa pihaknya gencar melakukan sosialisasi kepada warga yang rawan menjadi korban agar tidak mudah teriming-imingi penghasilan besar dari oknum atau calo yang memanfaatkan keluguan masyarakat.

Lanjut dia, ada beberapa faktor yang menyebabkan mudahnya warga tergoda kerja di luar pulau maupun negara seperti konsumtif, pendidikan rendah, kebutuhan ekonomi yang tinggi, kemiskinan dan minimnya keahlian.

"Sehingga saat ada oknum yang menawarkan bekerja dengan imbalan upah besar bahkan tidak masuk akal dengan syarat mudah warga akhirnya tergoda. Ini yang harus diantisipasi oleh seluruh elemen khususnya keluarga," katanya.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Sederhana Tapi Bikin Bahagia, Wanita Ini Bagikan Kebiasaan Suami yang Selalu Bawa Bungkusan usai Pulang Kerja

Sederhana Tapi Bikin Bahagia, Wanita Ini Bagikan Kebiasaan Suami yang Selalu Bawa Bungkusan usai Pulang Kerja

Tak perlu hal-hal mewah, ia sudah merasa dihargai dengan perlakuan sederhana suaminya.

Baca Selengkapnya
Viral Wanita Bagikan Perjuangan Hidup Sebelum dan Sesudah Bekerja di Malaysia, Kini Nasibnya Berubah

Viral Wanita Bagikan Perjuangan Hidup Sebelum dan Sesudah Bekerja di Malaysia, Kini Nasibnya Berubah

Wanita ini membagikan perbandingan nasibnya sebelum dan sesudah kerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.

Baca Selengkapnya
Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.

Baca Selengkapnya
Ogah Kerja Lembur Lantaran Partnernya Cuti Melahirkan, Orang Ini Nekat Meracun Temannya Agar Keguguran

Ogah Kerja Lembur Lantaran Partnernya Cuti Melahirkan, Orang Ini Nekat Meracun Temannya Agar Keguguran

Perempuan dari Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan menambahkan racun ke minumannya.

Baca Selengkapnya
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.

Baca Selengkapnya
Pemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil

Pemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil

Adit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.

Baca Selengkapnya